10 Fakta Wanita Berjilbab Penantang Putin, Nomor 8 Ternyata Bukan Sembarang Perempuan

10 Fakta Wanita Berjilbab Penantang Putin, Nomor 8 Ternyata Bukan Sembarang Perempuan

Penulis: taryono | Editor: taryono
kolase
Aina Gamzatova dan Vladimir Putin 

Sebagian pihak menyebut sebagai perempuan ia seharusnya tak ikut dalam pencalonan penjabat publik. Namun tak sedikit pula yang mendukung.

Paris Hilton-nya Rusia tantang Putin

Selain Gamzatova,  jurnalis sekaligus selebriti Rusia, Ksenia Sobchak, juga mengumumkan pencalonannya sebagai presiden.

Sobchak sendiri bukanlah nama yang asing di telinga Putin.

Sebab ayah sang selebriti, Anatoly Sobchak, pernah menjadi atasan Putin tatkala bekerja sebagai konsultan Pemerintah Kota St Petersburg.

Dilansir dari Sky News, Sobchak mengumumkan pencalonannya via Youtube serta surat kepada Vedomosti, harian bisnis terbesar Rusia.

Dalam pengumuman pencalonannya, Sobchak, yang sering digambarkan sebagai "Paris Hilton-nya Rusia", mendeskripsikan diri sebagai kandidat yang merangkul semua elemen.

Terutama kepada mereka yang jengah dengan status quo yaitu pemerintahan Presiden Vladimir Putin.

"Anda ingin menunjukkan posisi aktif Anda tetapi tidak memliki kandidat yang mumpuni? Pilih Sobchak!"

Begitulah secuplik kalimat yang mempromosikan perempuan 35 tahun itu sebagai capres.

Pengumuman Sobchak sebagai calon presiden sebenarnya sudah tercium sejak lama.

Apalagi, tatkala Sobchak mewawancarai Putin untuk kepentingan dokumentasi sang ayah.

Saat itu, Sobchak sempat mengutarakan minat politiknya menjadi orang nomor satu di Negeri Beruang Merah.

"Dia (Putin) menunjukkan kesan bahwa dia tidak menyukainya," kenang Sobchak kepada Dozhd TV.

Hanya, kepastian Sobchak untuk maju direspon negatif banyak pihak.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved