Betapa Pilu, Bayi Meninggal di RSUD Gara-gara Tak Ada Perawat yang Bisa Pasang Infus
Namun, infus tak juga terpasang dengan alasan petugas medis yang pandai memasangkan infus bayi sedang dalam perjalanan.
Penulis: Heribertus Sulis | Editor: Heribertus Sulis
Kami sekeluarga sangat kecewa bayi lahir secara sc hari kamis jam 15.30 keluar dari kamar operasi bayi dlm keadaan nangis dng bb 2,6 langsung d bawak k ruang anak,
hari jumat jam 9 pagi dr spesialis ank visite dan menyarankan unk pemasangan infus agar bisa di masukan antibiotika tapi Apa???
Infus tak terpasang juga dng alasan yg pande ambil infus bayi lg otw ke medan setelah keluarga marah2 infus baru terpasang jam 4 sore sementara keadaan bayi sudah memburuk jam 7 mlm dr spesialis nya dtg dan keadaan bayi uda memburuk
jam 8 mlm sibayi di nyatakan meninggal dan dr spesialis nya mengatakan maaf ini mmg kelalaian kami pihak Rs yg saya pertanyakan apakah Rsud sebesar ini cuma punya ahli pemasangan infus unk bayi cuma 2 org???
Tolong unk petinggi Aceh singkil supaya d tambah ahli pemasangan infus unk bagi d rsud ini, klo lah ahli pemasangan infus tdk d tempat uda mati lah bayi2 yg ada d Rsud ini"
Hingga saat ini, status tersebut sudah dibagikan lebih dari 1.400 kali.
Keesokan harinya, Hera kembali mengunggah sebuah status.
Dalam status tersebut, Hera mengaku ingin segera diadakan pertemuan antara keluarganya dengan pihak RSUD Aceh Singkil.
"Tolong pertemukan keluarga kami dengan Pihak RSUD Aceh Singkil yang terkait pada saat itu baik perawat, dr jaga saat itu termasuk dr spesialis anak " tulisnya.
Namun, hingga berita ini diturunkan, tidak ada pernyataan terbaru baik dari pihak keluarga Hera ataupun RSUD Aceh Singkil.