Trauma Organ Intimnya Diraba-raba, Mantan Santriwati Laporkan Pelaku ke Polda
"Awalnya korban dibujuk rayu kemudian payudara dan kemaluannya diraba-raba oleh pelaku," sebutnya.
Penulis: Muhammad Heriza | Editor: nashrullah
Baca: Gara-gara Ponsel, Perempuan Ini Bikin Terlambat Jadwal Kereta di Empat Rute Sekaligus
Pasca peristiwa yang menimpanya, korban memutuskan keluar dari pondok pesantren tersebut.
Putri mengatakan, korban mengalami pelecehan seksual berulang kali.
"Awalnya korban dibujuk rayu kemudian payudara dan kemaluannya diraba-raba oleh pelaku," sebutnya.
Menurut Putri, pelaku juga mengancam akan membuat kehidupan korban tidak tenang apabila menceritakan peristiwa itu kepada orang lain.
Baca: Kejam! Ibu di China Seret Anak yang Dituduh Mencuri Pakai Sepeda Motor
Putri mengatakan, sampai saat ini korban masih trauma bahkan ia merasa minder jika bertemu dengan perempuan lain.
Pasca kejadian, Putri mengaku sempat terjadi pertemuan dan mediasi antara pihak keluarga korban dengan terduga pelaku.
Ternyata tidak ada itikad baik dari terduga pelaku.
"Maka dari itu, pihak keluarga korban memilih jalur hukum untuk menyelesaikan kasusnya," tukasnya.(*)