Patung Lumba-lumba Muara Indah Adopsi Patung Singa di Singapura

Laporan Reporter Tribun Lampung Tri Yulianto

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTA AGUNG - Pembangunan patung lumba-lumba setinggi 13 meter di Muara Indah segera terlaksana.

Menurut Kepala Bappeda Tanggamus Hendra Wijaya Mega, jadwal pembangunan memang disesuaikan dengan jadwal perencanaan. Sebab targetnya pada tahun ini sudah harus selesai.

"Sekarang proses perencanaan sudah selesai dan bulan ini persiapan proses lelang di unit layanan pengadaan (ULP)," kata Hendra, Selasa, 6 Februari 2018.

Baca: Diskes Mesuji: Tiga Kecamatan Rawan DBD

Baca: Bak Zaman Kerajaan, Warga Bumi Waras Mau Lewat Harus Bayar Upeti Rp 5 Juta

Waktu lelang sesuai standar jadwal pelaksanaan, atau sampai didapat rekanan yang mendaftar pekerjaan tersebut. Jika sudah didapat, maka waktu pengerjaan pun segera dilaksanakan oleh rekanan.

"Ditargetkan selesai pada Agustus 2018 mendatang. Tapi, kita upayakan percepatan sehingga Juli mendatang sudah selesai," ujar Hendra. 

Patung lumba-lumba rencananya setinggi 13 meter, yakni tinggi patung 11 meter dan dudukannya dua meter. Lantas tinggi bangunan dari dasar perairan sampai pemukaan laut tiga meter. Anggarannya Rp 3,6 miliar bersumber dari dana alokasikan umum (DAU) tahun ini. 

Hendra menambahkan, konsep pembangunan patung lumba-lumba mengadopsi patung singa di Merlion Park, Singapura. Nantinya juga akan diadakan air mancur seperti patung di Singapura. (*)