Lebarkan Jalan Indra Bangsawan, Herman HN Lobi Langsung Pemilik Tanah

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Dianggap jadi biang kemacetan di seputar flyover Pramuka, Pemerintah Kota Bandar Lampung Provinsi Lampung berencana melebarkan Jalan Indra Bangsawan.

Namun rencana pelebaran jalan ini berjalan alot lantaran harga pembebasan lahan jalan tersebut belum ada titik temu.

Karena itu, Wali Kota Bandar Lampung Herman HN pun meninjau lokasi dan langsung bertemu pemilik lahan untuk menawar harga yang pas.

Baca: 15 Ton Beras dan 570 Tabung Elpiji 3 Kg Dijual di Operasi Pasar Kota Agung

"Ya ini Pak, tolong ya, ini jalan kan juga buat untuk kepentingan bersama, jadi minta tolong ya," ungkap Herman HN kepada salah satu pemilik lahan Suhari, Kamis 8 Februari 2018.

Sementara itu, pemilik lahan Suhari (73) merasa bingung, lantaran harga yang diberikan oleh Pemerintah kota Bandar Lampung dibawah standar.

"Ya tawarnya itu masih dibawah standar, makanya saya bingung," ungkap Suhari.

Baca: Pembantu Kirim SMS Mengejutkan, Majikan Langsung Pulang dan Talak 3 Istrinya yang Cantik

Suhari pun menuturkan, ia berharap lahan dia bisa diganti rugi oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung sesuai dengan harga pasaran.

"Seharusnya Rp 5 juta per meter, maunya, itu kan harga pasaran, tapi sekarang masih lobi," katanya.

Suhari pun mengaku belum melepas dengan harga yang ditawarkan oleh Pemkot Bandar Lampung.

"Yah yang penting tidak merugikan, andai kata ini untuk kepentingan bersama, kalau keputusan belum tahu, tapi saya harapkan bisa lebih, tapi kalau mau ngucap berat," tutupnya.