Tiang Penyangga Tol Becakayu Rubuh Tadi Subuh, Ternyata Sebelumnya Ada Ramalan Seperti Ini!
Tiang penyangga proyek pembangunan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) dikabarkan ambruk, Selasa 20 Februari 2018, pukul 03.00 dini hari.
Bapak2 tua itu cerita ngalor ngidul soal dagangannya. Soal anak2nya. Macem2 deh.
Lalu tiba2 bapak2 itu bilang "Nanti pak, kalo di atas kalimalang ini sudah ada jalanan, itu tandanya pemimpin yg adil udah ada di indonesia"
Jaman segitu denger kayak gitu, pikiran bokap cuma "ah ngelantur nih kakek2..hehe"
Wong liat jalan layang dan jalan tol aja belom pernah.
Lama kemudian, jaman orde baru mulai ada tuh tiang pancang jalan di atas kalimalang.
Bokap jadi keinget yg dibilang kakek2 itu. "Apa ini yang dimaksud ya?". Eh ternyata proyeknya mangkrak sampe 20 tahun.
Jadi ya, sayangnya, bokap udah telanjur meninggal sebelum sempat liat kalo di atas kalimalang ini sekarang bener-benet ada jalanan."
Baca: Bambang Pamungkas Kehilangan Medali Piala Presiden, Eh Malingnya Malah Posting Ini di Instagram!
Tol Becakayu yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo ini sebelumnya pembangunannya mangkrak selama lebih dari 20 tahun.
"Tol Becakayu sudah berhenti 21 tahun. Karena Surat Perintah Kerja (SPK) diberikan tahun 96," ujar Presiden Jokowi.
Kronologi
Sebelum kejadian nahas terjadi, para korban tengah melakukan pengecoran sayap jalur.
Namun, di atas jalan Tol Becakayu tiba-tiba sayap kiri dan kanan roboh.
Para pekerja yang tengah bertugas lantas terbawa ambruknya bersama tiang pancang ini.
Mereka pun mengalami luka-luka.