Fadli Zon: Omong Kosong Perang terhadap Narkoba
"Berton-ton NARKOBA masuk wilayah kita dg leluasa, siap hancurkan generasi. Dimana penjaga negeri. Ini negara spt tak bertuan. @jokowi,"
@fadlizon: Itu sebabnya, negara harus menguasai sepenuhnya infrastruktur vital spti bandara dan pelabuhan, krn keduanya mrpkn pintu gerbang penting yg menjadi salah satu perbatasan kita dgn dunia luar. @jokowi @INFOBNN.
@fadlizon: Jadi, selain kita harus bisa menjaga dgn ketat wilayah perbatasan, baik darat maupun perairan, kita jg tak boleh lalai dlm menjaga bandara dan pelabuhan. @jokowi @INFOBNN.
@fadlizon: Makanya, st mengkritik keras pemerintah terkait upaya privatisasi bandara dan pelabuhan.
Menurut rencana, akan ada 30 bandara dan 20 pelabuhan yg akan diswastanisasi. Itu keputusan ceroboh. @jokowi @INFOBNN.
@fadlizon: Pengelolaan bandara dan pelabuhan tdk boleh semata-mata dilihat dari kacamata untung dan rugi, tapi hrs dilihat dari kacamata strategis yg lebih luas. @jokowi @INFOBNN.
@fadlizon: Bandara dan pelabuhan adlh bagian dari infrastruktur pertahanan dan keamanan negara.
Keduanya infrastruktur vital yg hes dijaga dan dikuasai oleh negara, tak boleh hanya krn alasan ekonomi remeh-temeh pengelolaannya kemudian diserahkan pd swasta. @jokowi.
@fadlizon: Sy pertanyakan upaya privatisasi bandara dan pelabuhan tadi.
Terungkapnya upaya penyelundupan narkoba lebih dari lima ton di wilayah perbatasan, harus dijadikan catatan penting bgmn kita menjaga wilayah perbatasan dan seluruh pintu gerbang negara ini. @jokowi.
@fadlizon: Omong kosong pemerintah menyatakan perang trhdp narkoba, jika upaya privatisasi bandara dan pelabuhan tetap jalan terus. @jokowi @INFOBNN. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)