Diduga Tilang Ilegal, Polisi Ini Tega Minta Uang Mahasiswa yang Baru Tebus Obat Ibunya yang Sakit!
Sebuah video memperlihatkan oknum Polantas Palembang meminta uang mahasiswa sedang menghebohkan pengguna internet baru-baru ini.
Saya akhirnya memutuskan untuk mencari fakta yang sebenarnya.
Dari 5 orang Pelanggar Lalin yang dihentikan oleh Polantas, saya menerima kesaksian bahwa mereka dimintai sejumlah uang dengan dalih "Dibantu",
Sebagian besar korban kesalahannya hanya tidak menghidupkan lampu utama tapi diancam motor ditahan, padahal STNK ada.
Baca: Iko Uwais Digadang-gadang Jadi Pemeran Gundala, Begini Jawaban Sang Sutradara Joko Anwar
Video kesaksian para korban dapat disaksikan pada video terpisah yang akan saya upload.
Saksi Korban kelima setelah saya berikan pemahaman akhirnya bersedia untuk ikut saya menjumpai Polantas yang menerima uang nya dan akan diminta untuk diganti tilang saja dan ikut sidang.
Saya jumpai masih ada 3 orang Polantas yang sedang bersantai didalam gedung tidak terbengkalai masih didalam komplek Makam Pahlawan.
Saya minta korban untuk menunjukkan ke saya Polantas yang telah menerima uang nya lalu saya minta Polantas a.n Bripka Teta Ardiansyah untuk mengembalikan uang sebesar Rp. 50.000,- yang telah diterima nya dari korban dan saya minta untuk diganti tilang.
Ybs tidak mengakui bahkan marah-marah, mengintimidasi dan sempat ingin memukul saya.
Dari 3 Polantas yang ada di dalam gedung, 1 orang langsung kabur dari lokasi.
Baca: Tessa Kaunang Minta Bantuan Ketua RT dan RW untuk Cegah Sandy Tumiwa Tinggal di Rumahnya
Yang tidak dapat saya terima, korban ini hanya punya uang 20.000 di dalam dompetnya karena dia mahasiswa dan bukan orang berduit.
Hari ini baru pulang dari menebus obat ibu nya yang baru selesai operasi.
Diminta awal nya 100.000 tapi karena tidak ada uang akhirnya disepakati hanya 50.000.
Berhubung uang nya hanya ada 20.000, korban menelepon teman kuliah nya untuk pinjam 50.000 dan minta di antarkan ke depan Makam Pahlawan.