Ini Faktor Yang Bisa Menggagalkan Prabowo Subianto Jadi Capres 2019
Ini Faktor Yang Bisa Menggagalkan Prabowo Subianto Jadi Capres 2019, Apa Saja Itu?
Ia juga membantah adanya anggapan bahwa deklarasi Prabowo sebagai capres pada Pemilu Presiden 2019 terganjal persoalan logistik.
Menurut Dasco, pendeklarasian belum dilakukan karena masih menggalang dukungan dari rakyat.
"Internal partai soal logisitik kurang siapa yang ngomong? Enggak ada itu. Yang paling penting adalah bagaimana dukungan rakyat. Dukungan rakyat itu nanti justru yang paling penting," ucapnya.
Dasco menuturkan, saat ini yang dibutuhkan adalah adanya dukungan dari masyarakat.
Sementara logistik bukanlah faktor utama dalam mendukung pemenangan Prabowo.
"Kalau sudah dukungan banyak, ya, logistik juga banyak, itu saya pikir. Sekarang ini tanpa kami gerakan, kan, sudah mulai yang dijual cangkir, jual kaus, kan, itu tanpa kami gerakkan sudah jalan, tanpa logistik dari kami. Itu semua umat, semua rakyat," ujarnya.
Baca: Masih Ingat Si Baim Cilik, Dulu Tenar Dipuja Banyak Orang. Kabar Terbaru Bikin Terkejut
"Jadi, kalau dukungan itu sudah, kami enggak ragu-ragu soal logistik. Logistik itu nomor, mungkin nomor berapalah," katanya.
Ia pun menegaskan bahwa partainya memiliki logistik yang cukup untuk melakukan program-program pemenangan.
Seluruh logistik atau dana program tersebut, kata Dasco, nantinya akan dilaporkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Ya, kalau logistik yang nanti sesuai dengan yang kami laporkan di KPU. Itu pasti sudah kami hitung juga bahwa itu cukup untuk kemudian dipakai program-program pemenangan. Kira-kira begitu," ucap Dasco. (Kompas.com/Kristian Erdianto)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dilema Prabowo Subianto Menuju Pilpres 2019..."