Surat Kabar Harian Ini Satu-Satunya di Dunia Ditulis Tangan dan Masih Popular Sampai Sekarang
Kesalahan apa pun, harus membuat seluruh halaman harus dikerjakan ulang. Bahkan banyak iklan yang digambar tangan.
Kesalahan apa pun, harus membuat seluruh halaman harus dikerjakan ulang. Bahkan banyak iklan yang digambar tangan, meskipun sering dikirim secara digital.
“Kaligrafi adalah jantung Musalman. Tapi jika Anda menggunakan hati, maka semua jadi mudah, ”kata Arifullah dalam sebuah wawancara untuk Daily Mail.
Baca: Anak Anda Kurang Percaya Diri? Ini Trik Mengatasinya
Kantor surat kabar ini memiliki fasilitas sederhana di gedung seluas 800 kaki persegi. Tetapi tidak ada yang menghambat semangat tim.
Para karyawan sepenuhnya mengabdikan diri pada pekerjaan mereka, mempercayainya, dan siap untuk melakukan pekerjaan mereka sampai "nafas terakhir" mereka, seperti yang dilaporkan oleh reporter utama, Rehman Hussain, baru-baru ini.
Seperti yang dikatakan Arifullah dalam sebuah wawancara untuk Khaleej Times, mereka semua seperti satu keluarga.
The Musalman memiliki koresponden di seluruh negeri, termasuk Hyderabad, Kolkata, Mumbai, dan New Delhi.
Surat kabar ini juga memiliki pelanggan yang berlokasi di seluruh tempat-tempat ini juga.
Baca: Kenali Enam Jenis Jerawat dan Gejalanya Saat Menyerang Kulit
Mereka kebanyakan Muslim, tetapi ada juga orang Hindu yang tahu bahasa Urdu dan membaca surat kabar. Sehingga surat kabar ini memiliki sirkulasi 21.000 eksemplar setiap hari.
Selain pelanggan, orang dapat menemukan The Musalman di kios-kios berita dengan harga kurang dari satu rupee.
Ada juga banyak orang terkenal, seperti pemimpin agama, bangsawan, penulis, dan penyair, yang berkontribusi pada surat kabar ini.
Sistem kerjanya juga tidak berbeda jauh dengan surat kabar pada umumnya.
Ada halaman khusus berita hari kemarin. Tetapi selalu ada bagian kosong yang tersisa di sudut halaman depan yang berfungsi untuk berita baru, asalkan telah mencapai ruang berita sebelum jam tiga sore.
Baca: Bocah Pamit ke Gunung Sepulang Sekolah, Ayahnya Curiga & Terkejut Lihat Mainannya Begini
Dengan harga sampul yang sederhana, pendapatan surat kabar terutama berasal dari iklan, yang cukup untuk menutupi gaji para pekerja.
Kebanyakan dari mereka berasal dari pemerintah dan berbagai instansi. walaupun ada beberapa dari organisasi swasta. (intisari.grid.id/Mentari Desiani Pramudita)