Pekerja PT Waskita Diduga Tenggelam Terseret Arus Sungai Tulangbawang
Pekerja PT Waskita Karya yang mengerjakan proyek jalan tol Sumatera ruas Terbanggi Besar Pematang Panggang-Kayu Agung, diduga tenggelam
Penulis: Endra Zulkarnain | Editor: soni
Laporan Reporter Tribun Lampung Endra Zulkarnain
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TULANGBAWANG - Pekerja PT Waskita Karya yang mengerjakan proyek jalan tol Sumatera ruas Terbanggi Besar Pematang Panggang-Kayu Agung, diduga tenggelam di sungai Tulangbawang.
Baca: VIDEO: Mau Request Film? Ke Movie Cafe and Resto Aja
Titik tenggelam berada pada perbatasan antara Kecamatan Menggala dengan Pagar Dewa, Tulangbawang Barat.
Korban diduga tenggelam adalah Aan Kurnaifi (24) warga Kampung Dongos, Randu Lencer, Kecamatan Kedun, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah .
Menurut rekan kerjanya Mustofa, Aan Kurnaifi tenggelam saat membersihkan diri di kanal usai kerja pada Rabu (09/05) dini hari sekitar pukul 01.30 wib.
Baca: Civic Abu-Abu Makan Korban, Dua Tewas di Desa Branti Natar
Zainal, rekan kerja lainya yang satu kampung dengan korban, mengatakan, sekitar pukul 01 .30 wib dia dan Nur Ajis lebih dulu menuci baju di kanal.
Kemudian Aan kurniaifi menyusul mandi bersama.
"Saya menyuci pakaian di hilir kira- kira berjara 4 meter. Lalu korban menceburkan diri di sungai, mungkin dikira korban sungai tersebut tidak dalam. Korban lalu terseret arus sungai," kata Zainal, Kamis (10/05).
"Waktu itu korban sempat minta tolong, saya mau menolong tapi saya sendiri tidak bisa berenang," paparnya.
Baca: Ngakak, Bintang India Kajol Dituding Jadi Pelakor dalam Rumah Tangga Sule
Nur Ajis yang ketika itu turut berusaha menolong tidak mampu menolong korban.
Lantaran arus sungai cukup deras korban sempat timbul tenggelam dan tidak terlihat lagi.
Sementara itu Feri bidang humas PT Waskita membenarkan ada pekerja yang tenggelam namun pekerja tersebut bukan dalam keadaan bekerja.
"Pekerja tersebut tenggelam setelah bekerja tepatnya pukul 01.30 wib, bukan karena dalam kondisi bekerja (kecelakaan kerja) ," terang Feri
Lebih lanjut Feri mengatakan, saat ini pihaknya sudah menurunkan tim Basarnas Polda Lampung guna melakukan pencarian korban.
"Kita sama sama berharap supaya korban secepatnya dapat ditemukan," pungkasnya. (endra)