Masuki Ramadan Sumanto Si Pria Kanibal Juga Berpuasa, Tapi Puasa Dia Berbeda
Awal tahun 2003, Sumanto, lelaki asal Purbalingga ini sempat membuat geger dunia karena memakan daging manusia.
"Aktivitas saya bantu-bantu pak Haji (Supono) cabut-cabut rumput, bertani, ikut pengajian, pokoknya ikut pak haji,"kata Sumanto
Selain beraktivitas sosial, Sumanto juga rajin mengikuti pengajian yang diselenggarakan panti.
Menurut Supono, Sumanto mampu melafalkan ayat Al Quran. Pada beberapa kesempatan, Sumanto juga dipercaya mengumandangkan azan.
Berbagai kemajuan yang dialami Sumanto ternyata tak membuat citranya membaik di masyarakat.
Stigma Sumanto sebagai sosok mengerikan tak lantas sirna dari benak masyarakat.
Ia tetap ditolak oleh warga saat beberapa kali hendak dipulangkan ke rumah orang tuanya. Apa keinginan Sumanto?
Sumanto tetaplah manusia berperasaan yang punya kerinduan terhadap orang tuanya.
Ia ingin kembali pulang ke tanah kelahiran dan menjalani aktivitas layaknya manusia normal.
Sayang, lima kali ia coba dikembalikan ke keluarganya oleh pengasuh panti, Sumanto tetap ditolak warga.
Bayangan mengerikan terhadap perbuatan keji Sumanto di masa silam masih terpatri di benak sebagian masyarakat.
Selain kembali ke rumah, Sumanto juga sempat menyampaikan keinginannya untuk menikah.
Ia mendambakan seorang perempuan yang bisa menerima apa adanya.
Sebagai sesama lelaki, Supono mengerti kemauan Sumanto yang menginginkan pendamping hidup.
Namun, melihat pandangan miring masyarakat terhadap Sumanto selama ini, ia pun pesimis dapat mewujudkan keinginan Sumanto.