Tiga Pemuda Nekat Bobol Toko untuk Modal Senang-senang Bersama Wanita Penghibur

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Tim Opsnal Polsek Panjang berhasil meringkus tiga pelaku pembobol toko pakaian yang terletak di Kelurahan Panjang Utara.

Ketiganya mengaku nekat mencuri untuk modal bersenang-senang dengan menyewa wanita penghibur (PSK).

Ketiga pelaku bernama Ade Imam Tantowi (23) dan Dede Janata (28), warga Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, kemudian Noval Wahyudi (18), warga Kampung Cikaung, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang.

Baca: Puluhan Pembalap Liar Kocar-kacir Masuk Kebun hingga Pura-pura Tambal Ban

Baca: Saat Rumahnya Kebakaran, Pemilik Dengar Tiga Kali Ledakan dari Dapur

Baca: Kisah Tragis Nirbhaya, Korban Pemerkosaan Paling Brutal di India

Ketiganya diringkus saat tengah berkumpul di Kios Pasar Panjang, Senin (21/5/2018) atas dasar laporan Hengky TM, warga Kampung Baruna, Panjang Utara dengan no LP/B/215/IV/2018/LPG/Resta Balam/Sek Pjg tertanggal 30 April 2018.

Kapolsek Panjang Komisaris Sofingi mengatakan, ketiga pelaku sudah mengetahui persis toko yang dimiliki oleh Hengki.

"Jadi saat malam kejadian, tanggal 28 April lalu, pelaku ini membobol toko dengan merusak engsel kunci toko, uniknya meraka menggunakan gunting," tuturnya, Rabu (23/5/2018).

Setelah berhasil membuka pintu toko, lanjut Sofingi, ketiganya mengambil barang-barang yang ada di dalam toko korban.

"Jadi pelaku ini mengambil sepatu, jam tangan, dan satu set home theater. Kemudian barang tersebut diangkut menggunakan sepeda motor," jelasnya.

Menurut Sofingi, barang-barang hasil curian dijual kepada rekan dan tetangga pelaku dengan kisaran harga Rp 20 ribu hingga Rp 50 ribu.

Baca: Dilarang Berhubungan Intim Saat Berpuasa Meski Sudah Suami-Istri, Ini Alasan Ilmiahnya

"Jadi barang curian dijual eceran dengan harga miring, tapi belum sampai habis sudah kami amankan," ucapnya.(*)