Model Cantik Selingkuhan Najib Razak Tewas Dibom Pakai C4, Mantan Polisi Siap Bongkar Pelaku Utama

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak kian melambung. Usai dikalahkan dalam pemilu Malaysia, nama Najib Razak kini makin banyak disebut-sebut dan terseret banyak kasus hukum.

Selain perkara korupsi yang mengguncang publik Malaysia, Najib kini menghadapi isu kasus perselingkuhan sekaligus pembunuhan.

Tak main-main, isu tersebut menyeret nama model terkenal dan sempat menggegerkan publik pada 2006 silam.

Seorang mantan polisi Malaysia bersedia blak-blakan soal pembunuhan model Mongolia Altantuya yang heboh pada 2006 silam.

Pria ini mengaku ada orang penting di balik pembunuhan keji tersebut.

Tetapi, dia meminta syarat tertentu dari Pemerintah Malaysia jika membongkar nama pelaku penting tersebut.

Usai menyerahkan tampuk kekuasaan kepada Mahathir Mohamad sebagai PM Malaysia, kesalahannya terus dibongkar.

Baca: Seleb Cantik Mengaku Alami Pelecehan, Begini Pengakuan Gita Savitri hingga Berbuntut Panjang

Baca: 4 Film Lokal yang Menghabiskan Dana Miliaran Namun Sepi Penonton, Apa Saja?

Wanita bernama Altantuya Shaariibuu diduga dibunuh lalu diledakkan dengan bom C4.

Tubuh perempuan asal Mongolia itu hancur lebur.

Pada 2006 itu kasus tersebut mulai diselidiki polisi.

Najib Razak yang saat itu menjadi Menteri Pertahanan ikut ditahan bersama seorang polisi.

Sirul Azhar Umar (45) nama mantan polisi itu.

Dikutip dari www.hmetro.com.my, Sirul bersedia membeberkan pelaku utama pembunuhan Altantuya.

Syaratnya, dia mendapat ampunan dari kerajaan Malaysia.

hmetro.com.my menulis, "Sirul yang kini dalam tahanan di Brisbane, Australia selepas melarikan diri dari negara ini pada 2015, menegaskan bahwa dia diarahkan oleh ‘individu penting’ untuk membunuh wanita itu.