Haters Bayaran Mengaku Jadi Dalang untuk Jatuhkan Via Vallen Lewat Isu Lipsync

Ia mengaku dibayar untuk menjatuhkan Via Vallen terkait penampilannya pada pembukaan Asian Games 2018.

Kolase TribunStyle.com
Via Vallen. 

Bahkan atas kritikan-kritikan yang datang, Via sampai menjawab tudingan lipsync tersebut.

Dilansir Tribun Style, Via akhirnya memberikan tanggapan melalui akun Instagramnya.

Dalam komentar itu, Via mengakui bahwa ia memang tampil dengan cara lipsync dalam Pembukaan Asian Games 2018.

Namun, Via menyebut bahwa hal itu merupakan keputusan panitia yang harus ia turuti.

Via mengatakan, dirinya juga kecewa karena tak bisa bernyanyi secara live.

Tanggapan Via Vallen
Berikut, penjelasan yang dituliskan Via Vallen.

"Mohon maaf yang sebesar-besarnya jika mba kecewa karena saya lip sync.

Sebenarnya saya pribadi juga kecewa waktu dikasih tahu harus lip sync.

Karena saya pribadi memang nggak pernah PD kalau harus bernyanyi lip sync.

Ketika GR pun sy berusaha untuk minta nyanyi secara live tapi dari pihak panitia melarang dengan alasan yang sangat masuk akal.

Pertunjukkan ini mempertaruhkan nama negara kita, jika ada kesalahan teknis sedikit saja yang malu bukan hanya saya tapi negara kan???

Mereka bilang secara teknis sangat tidak memungkinkan untuk pengisi acara perform Live,

jd menurut saya ketidak pedean saya harus bernyanyi lip sync tidak lah lebih penting di banding menjaga segala kemungkinan terburuk agar tidak ada kesalah teknis sedikitpun demi kesuksesan acara semalem.

Alhamdulilah acara tadi malam mendapatkan banyak apresiasi se ASIA takjub melihat Indonesia lewat suguhan acara tadi malam yang dikerjakan oleh putra putri bangsa," tulis Via.

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul "Pengakuan Haters Bayaran, Dibayar Untuk Beri Komentar Jatuhkan Via Vallen di Opening Asian Games!".

---> Jangan lupa subscribe Channel YouTube Tribun Lampung News Video

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved