Anthony Ginting Bermain sampai Cedera di Final Bulu Tangkis, Sudjiwo Tedjo: Hebatnya di Mana?
Sastrawan Sudjiwo Tedjo turut bersuara mengenai cedera yang dialami pemain bulu tangkis Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting
Menurut penulis Republik Jancukers itu, hal tersebut berlebihan dan tidak pantas.
"Soal Pembukaan Asian Games 2018 gede2an di tengah gempa Lombok, menurutku masih pantas dan patut."
"Pembukaan perlu artistik dan membanggakan."
"Tapi soal Anthony Ginting cedera digede2in di tengah banyak yg cedera di gempa Lombok, menurutku LEBAY DAN NDAK PANTES," ujarnya.
Sudjiwo Tedjo lantas memberi pengecualian pada kasus cedera yang menimpa Ginting.
Menurutnya, jika bangsa ini memang setengah-setengah melakukan jalan hidupnya, maka cedera saat bermain bulu tangkis dan tetap berjuang akan terlihat luar biasa.
"Kecuali kalau bangsamu rata2 emang setengah2 melakukan jalan hidupnya."
"Jd tentara tp tak ingin mati saat perang. Inginnya mati di ranjang saat pensiun."
"Jadi guru tp tak ingin mati saat mengajar. Dll dll."
"Maka cedera main badminton dan tetap berjuang akan tampak luar biasa," kata Sudjiwo Tedjo.
Sebelumnya diberitakan, pertandingan final tim beregu putra cabang olahraga bulu tangkis Asian Games 2018 antara Indonesia dan China berlangsung ketat.
Pertandingan yang digelar di Istora Bung Karno, Senayan pada Rabu (22/8/2018) itu, mempertemukan tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dengan Shi Yuqi dari China.
Ginting berhasil mencuri poin di set pertama dan menang dengan skor 21-14.
Sementara di gim kedua, Ginting harus menelan kekalahan dengan skor ketat 21-23.
Memasuki gim ketiga, Ginting hampir saja menang.