Suami Jual Rumah dan Kabur, Istri Rantai Anak yang Sering Mengamuk

Pada masing-masing kedua kaki HK yang dirantai, sebuah gembok terpasang.

Net
Ilustrasi. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KEDIRI - Seorang pria berinisial HK (25) dipasung menggunakan rantai yang disambungkan dengan beton cor.

Pemasungan tersebut dilakukan ibunya yang berinisial S (54).

Peristiwa tersebut terjadi di Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri.

Sang ibu mengaku, ia merantai anaknya karena khawatir anaknya mengamuk dan mengganggu tetangga.

Pantauan SuryaMalang.com pada Minggu (2/8/2018), kondisi HK cukup memprihatinkan.

Baca: Ketahuan Sering Bolos Sekolah, Siswi SMP Dirantai Orangtuanya di Rumah Selama 11 Hari

Ia masih dapat bergerak namun tidak leluasa.

Apalagi, rantai yang membelenggu kedua kakinya, cuma memiliki panjang sekitar satu meter.

 

Rantai itu disambungkan dengan beton cor yang ditanam di tanah.

Pada masing-masing kedua kaki HK yang dirantai, sebuah gembok terpasang.

Gembok-gembok tersebut pun sudah terlihat mulai berkarat.

Karat juga tampak pada rantai yang melingkar di kedua kaki Heris.

Beberapa bagian kulit HK pun tampak lecet akibat gesekan dengan rantai.

Akibat dirantai, HK hanya bisa menghabiskan waktunya di ruangan berukuran 4x4 meterpersegi.

Di ruang itu, hanya tersedia tikar kumal yang dipakai untuk tidur.

Untuk buang air, semua dilakukan di ruang tersebut.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved