1 Orang Tewas dan 1 Rumah Ludes Terbakar, Diduga Akibat Cekcok Lima Warga. Polisi Masih Siaga!
Peristiwa menyedihkan datang dari Kampung Bumiratu, Kecamatan Bumiratu Nuban, Lampung Tengah, Senin 3 September 2018.
Penulis: syamsiralam | Editor: Teguh Prasetyo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, GUNUNG SUGIH - Peristiwa menyedihkan datang dari Kampung Bumiratu, Kecamatan Bumiratu Nuban, Lampung Tengah, Senin 3 September 2018.
Hanya berawal dari cekcok antar warga sampai akhirnya berujung tewasnya seorang warga.
Baca: Pengeroyokan Berujung Pembakaran Rumah di Bumiratu Nuban, Kapolres: Kronologi Ada 2 Versi
Adapun korban meninggal atas nama Alwi.
Namun, hingga kini belum diketahui latar belakang kejadian ini.

Baca: Cekcok Berujung Maut di Bumiratu Nuban, Satu Rumah Dibakar Massa
Polisi masih mendalami peristiwa tersebut dan memintai keterangan saksi-saksi.
Indra, kerabat Alwi, saat ditemui di IGD Rumah Sakit Umum Daerah Demang Sepulau Raya mengatakan, diduga korban tewas akibat dikeroyok.
"Saya saat diinfomasikan teman sedang berada di Bandar (Bandar Jaya). Lalu saya ke lokasi kejadian dan korban sudah meninggal dunia di lokasi. Selain itu, satu rumah juga sudah dibakar massa," kata Indra.
Pihak keluarga berharap polisi dapat mengungkap peristiwa tersebut dan menangkap para pelakunya.
"Kita berharap dapat diungkap secepatnya supaya tidak terjadi aksi balasan dari masyarakat," kata Indra.
Baca: Perampok Kuras Harta Pengepul Kopi di Lampung Barat. Uang Rp 80 Juta dan Emas 40 Gram Dibawa Kabur
Sodri, kerabat korban lainnya, membenarkan bahwa Alwi meregang nyawa karena dikeroyok.
Ia mengalami luka sabetan senjata tajam di empat titik pada bagian kepala hingga bahu.
"Kalau kronologinya saya juga belum tahu. Tapi, kemungkinan besar dikeroyok lebih dari dua orang. Soalnya kalau sendiri (satu lawan satu) kemungkinan korban masih bisa melawan karena membawa senjata tajam juga," ujar Sodri.

Informasi yang dihimpun di lapangan, kejadian diperkirakan terjadi pada pukul 16.30 WIB di depan kios tambal ban di Kampung Bumiratu Nuban.
Ketika itu diduga terjadi cekcok tiga orang melawan dua orang.
Tak lama, satu orang dinyatakan meninggal dunia di lokasi akibat kejadian.
Baca: Dikabarkan Sudah Nikahi Kartika Putri, Beginilah Jawaban dari Habib Usman bin Yahya: Doakan Samawa!
Kapolres Lampung Tengah Ajun Komisaris Besar Slamet Wahyudi masih mendalami kasus tewasnya Alwi di Kampung Bumiratu, Kecamatan Bumiratu Nuban itu.
Slamet juga mengaku belum bisa membeberkan kronologi peristiwa tersebut.

Sebab, keterangan dari saksi mata masih simpang siur.
Baca: Yuk Mulai Hari Ini Selasa, 4 September 2018 dengan Membaca Ramalan Berdasarkan Zodiak Kamu!
Slamet menjelaskan, polisi menjalankan instruksi Kapolda Lampung untuk mengamankan lokasi dan mencegah adanya aksi balasan.
Slamet juga meminta semua pihak menyerahkan kasus ini kepada kepolisian.
"Aparat langsung kita sebar di sekitar lokasi. Semua satuan kita turunkan. Termasuk untuk mengatur arus lalu lintas di Jalinteng Bumiratu Nuban," jelas Slamet.
Demi memastikan situasi di Kampung Bumiratu Nuban kondusif, petugas Polres Lampung Tengah akan bersiaga di lokasi.
(*)