Militan ISIS Culik dan Sekap Gadis Belia untuk Dijadikan Budak Seks

Saat ini, sebagai kelompok militan paling berbahaya, ISIS merupakan ancaman di Timur Tengah.

Editor: Teguh Prasetyo
Kontan/Fransiskus Simbolon
ISIS 2 

Ada peraturan khusus yang berisis 27 halaman dokumen yang menetapkan aturan untuk perawatan para budak seks.

Baca: Ingin Berjuang ke Suriah, Begini Cara ISIS Cuci Otak Model Majalah Dewasa Kimberley Miners

ISIS
Unbelieve Fact
ISIS

Sementara itu, undang-undang lokal di Suriah, Nigeria, Libia hingga Irak mengartikan bahwa perempuan terpapar dengan 'tiga kerentanan'.

Yaitu kekerasan seksual, perdagangan, dan teror yang membuat mereka tidak dilindungi oleh hukum internasional.

Terlebih, hukum nasional menyebutkan bahwa pemerkosaan dalam pernikahan tidak diakui sebagai bentuk pemerkosaan.

Untuk itulah pemerkosa dibiarkan lolos jika mereka menikahi korban mereka.

Terlebih dalam situasi ini ISIS sangat diuntungkan, di mana jumlah gaji mereka juga disesuaikan dengan jumlah istri dan anaknya, seperti dikutip dari Business Insider.

Diyakini sekitar 5.000 perempuan Yazidi telah dijual sebagai budak ISIS sementara setidaknya 2.000 telah diambil oleh Boko Haram, termasuk kasus penculikan terkenal 276 gadis Chibok. (*)

Artikel ini pernah tayang di Intisari.grid.id dengan judul : "Beginilah Cara ISIS Menjadikan Para Perempuan sebagai Komoditas dan Budak Seks di Timur Tengah"

---> Jangan lupa subscribe Channel YouTube Tribun Lampung News Video

Sumber: Intisari Online
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved