Rekaman Lengkap Gubernur Edy Rahmayadi Usir Emak-emak Pendemo, Lihat Detik ke-40

Rekaman Lengkap Gubernur Edy Rahmayadi Usir Emak-emak Pendemo, Lihat Detik ke-40

Editor: taryono
Edy Rahmayadi 

Perempuan berkerudung yang telah disuruh gubernur duduk di lantai, tampak berjarak kurang-lebih 3 meter dari Edy, bergerak menunjukkan sebuah poster kertas terlipat-lipat berwarna kuning.

Edy Rahmayadi pun langsung menyuruh ibu tersebut keluar. "Ibu berdiri, pulang," ujarnya.

"Udang ngomong aja oma-oma (emak-emak, Red) ini. Ngomel aja. Oma-oma ini, capek juga kita diajak ngomong," ujar Edy sembari mengambil corong pelantang suara dari si emak-emak.

Satpol PP yang berjaga pun menyuruh dan mengarahkan sang ibu keluar dari lokasi berdemo.

Kemudian Edy Rahmayadi kembali berbicara dan mengutarakan keinginannya untuk membawa Sumatera Utara bermartabat, tiba-tiba seorang ibu nyeletuk.

"Kami tidak mau ini ini berlarut-larut," celetuk sang ibu seraya menunjukkan poster berwarna kuning.

Edy Rahmayadi pun langsung bereaksi atas ucapan sang ibu.

"Ibu berdiri, keluar jalan. Ibu berdiri keluar jalan. Ibu berdiri keluar jalan. Saya tak senang kalau saya ngomong, orang ngomong. Ayo, ini yang pegang kertas-kertas kuning semua yang ngomong ini," ujarnya.

Sang ibu pun berdiri dan berjalan keluar dari lokasi berdemo seraya ngomong.

"Jauh-jauh kami dari tanjung balai demi sejengkal perut, bukan mau cari kekakayaan," ujarnya.

Edy Rahamyadi pun kembali menegur sang ibu. "Sekali lagi ibu jangan ngomong. Pulang," ujarnya.

Kemudian Edy Rahmayadi pun kembali menyampaikan bahwa Sumatera Utara tidak akan pernah bagus jika para warga terus berdemo, dan saling menyalahkan.

"Rakyat Sumatera Utara bukan cuma kalian. Yang satu minta begini. Yang satu minta begini. Kalian libur terus. Ini yang harus diatur," ujarnya.

 

Kemudian dia pun mengutarakan para koordinator tinggal di tempat dan melakukan dialog dengannya, namun yang lain membubarkan diri, begitu juga yang punya sound system segera membawanya pulang.

Seorang ibu pun kembali menyampaikan jangan ada yang bubar, sehingga Edy Rahmyadi pun menyuruh polisi mengurus sang ibu, seraya menyampaikan bahwa ibu tersebut bukan rakyat Sumatera Utara.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved