Istri dan Ajudan Meninggal, Berikut Sederet Fakta Seputar Kecelakaan Kapolres Tulungagung
Drone untuk memperjelas alurnya, kalau dari atas secara teknis memudahkan kami melihat titik awal sampai titik akhir kecelakaan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kapolres Tulungagung AKBP Tofik Sukendar mengalami musibah.
Istri dan ajudannya meninggal dunia dalam kecelakaan yang terjadi di Jalan Tol Surabaya-Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (27/9/2018) sekitar pukul 23.30 WIB.
Kecelakaan menyebabkan mobil Land Cruiser AG 908 RS itu ringsek.
Dari empat orang yang ada di dalam mobil, dua orang tewas.
Dua orang lainnya, Kapolres Tulungagung dan sopir, Bripda Tomi, selamat meski mengalami luka parah.
Berikut ini sederet fakta penting seputar kecelakaan maut jelang dini hari ini:
1. Istri dan ajudan meninggal

Anggi Rahayu (37), istri Kapolres Tulungagung, meninggal dunia dalam kecelakaan maut ini.
Selain itu, ajudan bernama Bripda Lutfi juga tewas.
Kedua jenazah sempat dibawa ke RS Bhayangkara.
Namun, nyawa mereka tidak tertolong.
Jenazah keduanya yang dibawa dalam peti putih lalu disalatkan di Masjid Arif Nurul Huda Polda Jatim, Jumat (28/9/2018), sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca: Temuan Terbaru di Lokasi Kecelakaan Land Cruiser yang Renggut Nyawa Istri Kapolres
2. Lokasi kecelakaan

Kecelakaan persisnya terjadi di Jalan Tol Surabaya-Mojokerto Km 716 +800 Desa Sidorejo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto.
Mobil Land Cruiser yang membawa empat orang, termasuk Kapolres dan istri, ringsek akibat kecelakaan maut ini.
Pada Jumat (28/9/2018), polisi melakukan olah tempat kejadian di lokasi kecelakaan.
Polisi menggunakan drone.
"Kami melakukan olah TKP kecelakaan ini menggunakan kamera drone. Drone untuk memperjelas alurnya, kalau dari atas secara teknis memudahkan kami melihat titik awal sampai titik akhir kecelakaan," kata Kasat Lantas Polresta Mojokerto AKP Edwin Nathanael, Jumat.
Baca: Kecelakaan Mengerikan Renggut Nyawa Istri Kapolres, Mobil Land Cruiser Hancur
3. Dugaan penyebab kecelakaan

Polres Mojokerto Kota telah meminta keterangan dari Bripda Tomi, sopir mobil dinas Kapolres Tulungagung.
Menurut Edwin, Bripda Tomi mengaku mengantuk dan tidak bisa mengendalikan laju kendaraan.
"Tadi kami sempat memintai keterangan sopir. Dia mengaku mengantuk. Dugaan sementara kecelakaan terjadi lantaran sopir mengantuk," ungkap Edwin, Jumat (28/9/2018).
Baca: Kronologi Kecelakaan yang Menewaskan Istri Kapolres Tulungagung dan Ajudannya
4. Kapolres Tulungagung jalani operasi

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, saat ini Kapolres Tulungagung AKBP Tofik Sukendar mengalami luka berat dan menjalani perawatan di rumah sakit.
"Mohon doanya, Kapolres Tulungagung menjalani operasi," ungkapnya, Jumat.
Barung juga menyampaikan duka cita mendalam atas kecelakaan yang menimpa Kapolres Tulungagung beserta istrinya.
"Musibah kecelakaan ini dua orang meninggal dunia, Ibu Bhayangkari yaitu istri Kapolres Tulungagung beserta ajudan," ujarnya.
Baca: Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut yang Tewaskan Ajudan dan Istri Kapolres Tulungagung
5. Kronologi masih simpang siur

Pada Jumat (28/9/2018), polisi melakukan olah tempat kejadian di lokasi kecelakaan di Tol Surabaya-Mojokerto.
"Kami melakukan olah TKP kecelakaan ini menggunakan kamera drone. Drone untuk memperjelas alurnya, kalau dari atas secara teknis memudahkan kami melihat titik awal sampai titik akhir kecelakaan," kata Edwin.
Dia sempat menuturkan bahwa kecelakaan ini adalah kecelakaan tunggal.
Mobil dinas Kapolres Tulungagung menabrak pagar pembatas jalan.
Sementara itu, salah satu petugas tol yang menjadi saksi mata menyebutkan bahwa mobil melaju dengan kecepatan tinggi dan menabrak truk yang ada di depannya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: 5 Fakta di Balik Kecelakaan Kapolres Tulungagung, Istri Meninggal hingga Kronologi Masih Simpang Siur
---> Jangan lupa subscribe Channel YouTube Tribun Lampung News Video