Penerimaan CPNS 2018

6 Hari Jelang Ditutup, Pelamar CPNS 2018 Pemprov Lampung 1.169 Orang

Jumlah itu diperkirakan akan terus bertambah sampai nanti penutupan tanggal 15 Oktober 2018.

Penulis: Noval Andriansyah | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id/Dodi Kurniawan
Pendaftaran CPNS 2018 

Laporan Reporter Tribun Lampung Noval Andriansyah

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Enam hari menjelang penutupan pendaftaran CPNS 2018, jumlah pelamar di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung terus mengalami peningkatan.

Sampai Selasa, 9 Oktober 2018 pukul 15.00 WIB, jumlah pelamar sudah mencapai 1.169 orang.

Kabid Pengadaan dan Mutasi Pegawai BKD Lampung Hendri Riduan mengatakan, dari jumlah tersebut, sebanyak 641 pelamar mendaftar pada formasi guru.

Kemudian, 240 pelamar pada formasi kesehatan dan 288 pelamar pada formasi umum.

“Jumlah itu diperkirakan akan terus bertambah sampai nanti penutupan tanggal 15 Oktober 2018,” ucap Hendri saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa, 9 Oktober 2018.

Sayangnya, dari jumlah 1.169 pelamar tersebut, Hendri belum bisa menyampaikan berapa pelamar yang tidak memenuhi persyaratan.

Baca: NIK Terkendala Daftar CPNS? Disdukcapil Jamin 24 Jam Beres

Menurut Hendri, hal tersebut masih dalam tahap verifikasi oleh tim verifikator.

“Nantinya akan kami sampaikan juga kok. Cuma kalau sekarang kami belum mau mengganggu tim verifikator dulu. Karena mereka sedang bekerja,” ujar Hendri.

Sebelumnya, Hendri mengungkapkan, formasi yang banyak diminati oleh pelamar justru dari kategori kesehatan, yakni perawat.

Hampir 50 persen pelamar mendaftar pada formasi perawat.

“Kalau yang lainnya rata. Saya lupa angka pastinya. Tetapi, paling banyak perawat,” jelas Hendri, Kamis, 4 Oktober 2018.

Tetapi, saat ini berubah. Dewi mengatakan, jumlah pelamar terbanyak dari formasi guru.

Hal tersebut, kata Dewi, mungkin karena jumlah pelamar untuk guru tidak secara global, tetapi satu per satu.

"Mungkin kemarin itu masih data yang dari Kemenpan RB. Jadi kelihatannya perawat terbanyak. Formasi guru ini kan hanya satu, atau dua. Jadi terlihat sedikit. Tetapi kalau dijumlahkan, terbanyak guru. Sekitar 40 persen pelamarnya ke guru," jelas Dewi.

Sedangkan untuk formasi yang minim pelamar, Dewi mengaku belum mengetahuinya.

Namun, Dewi memperkirakan, hampir semua formasi yang ada dibuka untuk lowongan Pemprov Lampung ada pelamarnya.

“Kalau pastinya saya harus tanyakan ke admin dulu. Cuma posisinya adminnya juga masih ikut Pak Kabid, jadi saya juga belum update. Tadi sepertinya ada pelamarnya semua,” ucap Dewi.

Baca: Kemendikbud Serahkan 13.667 Soal Seleksi CPNS 2018 ke Kemenpan RB

Lampung Selatan

Sampai Selasa, 9 Oktober 2018, jumlah pelamar CPNS 2018 di Lampung Selatan mencapai 3.629 orang.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Latihan Daerah Lampung Selatan Akar Wibowo mengatakan, pelamar terbanyak pada formasi guru.

“Untuk formasi guru, jumlah pelamar yang masuk mencapai 1.948 orang atau lebih dari 50 persen,” kata dia.

Sementara formasi tenaga kesehatan 832 pelamar dan tenaga teknis 849 pelamar.

Lampung Selatan pada penerimaan CPNS 2018 mendapatkan 354 formasi.

Tenaga guru sebanyak 210 formasi, tenaga kesehatan 100 formasi, tenaga teknis 30 formasi, dan tenaga honorer K2 ada 14 formasi.

Pendaftaran CPNS 2018 berakhir pada 15 Oktober.

Ini setelah Badan Kepegawaian Negara memperpanjang waktu pendaftaran CPNS 2018 melalui portal resmi sscn.bkn.go.id.

Baca: Didominasi Guru, Pelamar CPNS 2018 di Lampung Selatan Sudah 3.629 Orang

Tanggamus

Badan Kepegawaian Pengembangan SDM Tanggamus menyatakan, pendaftar CPNS 2018 sampai hari kesepuluh mencapai 1.508 orang.

Sementara sebanyak 12 pendaftar dinyatakan tidak lolos verifikasi. 

Menurut Kabid Mutasi dan Pengangkatan Pegawai Badan Kepegawaian Pengembangan SDM Tanggamus Haru Abimanyu, setiap hari ada penambahan pendaftar.

"Pendaftar memang bertambah terus menandakan ada pelamar yang memilih formasi ke Tanggamus," ujarnya, Minggu, 7 Oktober 2018.

Ia mengaku, jumlah total  pelamar sementara ini sudah melebihi di atas kuota formasi, Tanggamus yakni 263 orang.

Namun, masih ada formasi yang kosong pendaftar, yakni nutrisionis dengan kuota empat orang, cumlaude sepuluh orang, dan disabilitas tiga orang. 

Untuk formasi cumlaude, ada beberapa formasi yakni dokter, guru bahasa Indonesia, guru bahasa Inggris, guru matematika, dan guru kelas.

Standar cumlaude adalah lulusan nilai tertinggi dari universitas terakreditasi A dan program studi yang juga akreditasi A. 

Sedangkan disabilitas dibuka formasi pengelola data dengan latar belakang pendidikan D3 komputer, baik manajemen informatika dan teknik informatika.

Sedangkan formasi lainnya sudah terisi. Tertinggi yakni bidan terampil sebanyak 175 pendaftar, guru kelas ahli pratama 119 pendaftar, pengelola data 118 pendaftar, guru bahasa Indonesia SMP 117 pendaftar, guru bahasa Inggris SMP 103 pendaftar.

Bahkan formasi dokter sudah ada tujuh pendaftar dari kuota 19 orang.

Lantas untuk formasi khusus K2 baru satu pendaftar. 

Haru mengaku, sampai sepuluh hari masa pendaftaran ada 12 pendaftar tidak lolos verifikasi. Umumnya mereka yang tidak lolos karena salah tujuan pendaftaran, ijazah asli tidak diunggah, dan tidak mengunggah persyaratan. 

"Kalau yang tidak lolos verifikasi tidak bisa lagi diperbaiki, dan tidak bisa lagi mendaftar. Untuk itu, sejak awal kami sudah imbau agar pendaftar cermat dan hati-hati saat mendaftar. Sebab kesempatan hanya sekali," terang Haru. (*)

---> Jangan lupa subscribe Channel YouTube Tribun Lampung News Video

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved