Berusaha Kabur, Perampok Memukuli Polisi Kemudian Roboh
Seorang perampok nekat memukuli polisi dan berusaha kabur, ketika dibawa petugas
Pada Selasa (9/10/2018) sekitar pukul 01.00 WIB, Auryn menelepon korban dan meminta untuk dijemput di Hotel Cemara, Jalan Letjen Jamin Ginting Medan.
Saat menelepon, tersangka pura-pura menangis.
Korban pun tancap gas menuju Hotel Cemara.
Baca: Pulang Jual Nasi Goreng, Siswa SMP Tewas Ditembak Saat Gagalkan Aksi Perampokan
Setiba di hotel melati tersebut, tersangka Auryn masuk ke dalam mobil.
Anehnya, saat korban menanyakan tujuan, Auryn menyatakan terserah korban.
"Saat korban tanya hendak diantar ke mana, tersangka Auryn bilang terserah, karena ia juga bingung mau ke mana, dan ingin ikut ke tempat korban saja. Korban lalu mengatakan, dirinya menginap di Hotel Hawaii. Akhirnya, korban membawa tersangka ke hotel tersebut," tutur Dadang.
Sesampainya di Hotel Hawaii, Jalan Letjen Jamin Ginting, Auryn meminta turun di area parkir hotel.
Korban lalu masuk ke kamar.
Tak berapa lama, Auryn mengetuk pintu kamar korban sembari berujar ingin menumpang ke kamar mandi.
Korban lalu membukakan pintu dan mengizinkan Auryn melangkah ke kamar mandi.
Sejurus kemudian, pintu kamarnya kembali diketuk.
Saat dibuka, empat pria bertubuh tegap langsung masuk, dan memukuli wajah serta tubuh korban.
Keempat pria tersebut mengaku sebagai polisi.
Baca: Usai Kuras Uang Rp 60 Juta dan Emas 90 Gram Plus HP, Perampok Ini Masih Sempat Sarapan
Seorang di antaranya, yakni Budi Hardi, menodongkan revolver ke arah korban, sembari menyuruh korban untuk diam di tempat.
Sementara, seorang lainnya memborgol kedua tangan korban ke belakang.