Usai Insiden Sayap Lion Air Sambar Tiang di Bandara Fatmawati, Sosok Ini Jalani Pemeriksaan
Usai Insiden Sayap Lion Air Sambar Tiang di Bandara Fatmawati, Sosok Ini Jalani Pemeriksaan
Usai Insiden Sayap Lion Air Sambar Tiang di Bandara Fatmawati, Sosok Ini Jalani Pemeriksaan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Maskapai penerbangan Lion Air kembali menjadi bahan perbincangan setelah insiden Lion Air JT PK-LQP dengan nomor rute penerbangan JT 610 (Jakarta-Pangkalpinang), jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, pada Senin (29/10/2018) lalu.
Kali ini dikabarkan pesawat Lion Air jenis Boeing 737-900 ER, registrasi PK-LGY nomor penerbangan JT 633 rute Bengkulu-Jakarta, menabrak tiang titik koordinat pada Rabu (7/11/2018), di Bandara Fatmawati Bengkulu.
Demikian dilansir TribunWow.com dari Kompas.com, Kamis (8/11/2018).
Corporate Communications Strategic Lion Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan pesawat digerakkan oleh pilot dengan panduan dan petunjuk serta tanda yang diberikan oleh petugasAircraft Movement Control (AMC).
Baca: Bawa Pulang 3 Medali Emas Dunia, Eko Yuli Irawan Minta Dikalahkan Para Juniornya di Pelatnas
"Petugas AMC tersebut merupakan personel dari pengelola bandar udara dan sedang diperiksa oleh pihak terkait," sebut Danang.
Selain itu, Kepala Bandara Fatmawati Bengkulu, Anies Wardhan mengatakan tim dari kementerian akan melakukan investigasi atas insiden tersebut, pada hari Kamis (8/11/2018).
Diberitahukan sebelumnya, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perhubungan Udara, M Pramintohadi Sukarno menjelaskan insiden Lion Air JT 633 yang menabrak tiang tersebut.
Pramintohadi mengatakan bahwa sayap pesawat Lion Air JT 633menyenggol tiang parking stand 3 yang berada di depan gedung VIP Bandara.
“Kami telah menerima laporan awal dari Kepala Bandara Fatmawati Bengkulu, bahwa sayap pesawat Lion Air JT 633 yang akan berangkat dari Bandara Fatmawati Bengkulu menuju Bandara Soekarno Hatta,
menyenggol tiang parking stand 3, yang berada di depan gedung VIP Bandara tersebut sehingga sayap pesawat sebelah kiri mengalami kerusakan," ujar Pramintohadi Sukarno dalam keterangan tertulisnya, Rabu (7/11/2018), malam.
Pesawat Lion Air JT 633 ini dikabarkan mengangkut tujuh kru pesawat dan 143 penumpang, dilansir Kompas.com.
Baca: Fakta Baru Rekaman Pembicaraan Terakhir Pilot Lion Air JT610 Sebelum Jatuh Terungkap
Atas insiden pesawat Lion Air JT 633 menabrak tiang tersebut, keberangkatan yang seharusnya pukul 18.00 WIB menjadi molor sekitar 4 jam.
Dan pesawat mengudara pukul 22.48 WIB dari Bengkulu dan sudah mendarat di Soekarno-Hatta, Tangerang pukul 23.50 WIB, Rabu (07/ 11/2018).
Kepala Seksi Keselamatan Penerbangan Bandara Fatmawati Retno Wijayanti membenarkan bahwa penumpang Lion Air JT 633 yang sayapnya menabrak tiang titik koordinat telah diberangkatkan.
"Penumpang diberangkatkan dengan pesawat pengganti," kata Retno singkat, Rabu (7/11/2018).
Baca: Guns N Roses Konser di Jakarta-Butuh Waktu Setahun untuk Bujuk Axl Rose Cs Tampil di Indonesia
(TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)