Intip 5 Tradisi Unik Peringatan Maulid Nabi di Indonesia, dari Pohon Uang Hingga Hias Perahu
Intip 5 Tradisi Unik Peringatan Maulid Nabi di Indonesia, dari Pohon Uang Hingga Hias Perahu
3. Tradisi Saweran Koin di Kediri

Tradisi Saweran Koin di Kediri ini dilakukan di sela-sela pembacaan kitab Barzanji oleh para jamaah Masjid Jamsaren.
Dikutip Grid.ID dari Tribun Pekanbaru, jamaah yang ingin berbagi rezeki akan membentuk lingkaran di serambi masjid.
Ditengah-tengah pembacaah kitab, mereka akan melemparkan koin pecahan Rp 100 hingga Rp 1.000 ke udara.
Uang koin tersebut akan mengarah ke kerumuman warga yang ada di hadapan jamaah yang melingkar.
Uang koin yang jatuh ke lantai akan diperebutkan oleh anak-anak.
4. Tradisi Maudu Lampoa di Sulawesi Selatan

Perayaan hari lahir Nabi Muhammad SAW oleh masyarakat Takalar, Sulawesi Selatan dilakukan di atas perahu.
Dilansir Grid.ID dari laman Tribun Timur, sejumlah warga biasa merayakan Maudu Lompoa (Maulid Besar) dengan menghiasi perahu menggunakan selendang warna-warni dan telur hias.
Perahu dihiasi dengan ribuan telur serta bahan makanan tradisional dan menjadi pemandangan unik di sepanjang sungai.
Makanan yang telah disusun seperti gunungan tersebut akan diperebutkan oleh ribuan warga.
Gunungan yang diperebutkan berisi telur hias, ayam, beras dimasak setengah matang, beras ketan, mukena, kain khas Sulawesi, serta aksesoris lainnya.
Sebelum diperebutkan, warga akan membacakan kitab Barzanji di sekitar gunungan tersebut.
5. Tradisi Keresan di Mojokerto

Tradisi Keresan ini masih terus dilestarikan oleh warga di Dusun Mangelo, Desa Sooko, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.