2 dari 4 Pelaku Pembunuh Dufi yang Ditemukan di Dalam Drum adalah Pasutri

Polda Metro Jaya telah menangkap terduga pelaku pembunuhan Abdullah Fithri Setiawan yang akrab disapa Dufi.

Editor: Teguh Prasetyo
Tribunnews.com/Vincentius Jyestha
Identitas mayat dalam drum berhasil teridentifikasi. Korban diduga merupakan korban perampokan 

Nurhadi, terduga pelaku pembunuhan Abdullah Fithri Setiawan atau Dufi dicari pegawai leasing motor.

Mereka mendatangi kontrakan Nurhadi di alan Swadaya, RT03/04, Desa Bojong Kulur, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.

Menurut tetangga, pegawai leasing berniat untuk menagih cicilan karena Nurhadi menunggak.

"Iya tadi pagi ada pegawai leasing datang ke sini tanyain motor saja," kata tetangga Nurhadi, Ani kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (22/11/2018).

Menurut Ani, pegawai leasing tersebut menanyakan keberadaan motor Nurhadi.

bukti pembunuh Dufi menunggak cicilan motor
bukti pembunuh Dufi menunggak cicilan motor (TribunnewsBogor.com/Afdhalul Ikhsan)

Pegawai leasing tersebut, tambah Ani, tak mengetahui bahwa Nurhadi telah ditangkap polisi karena membunuh Abdullah Fithri Setiawan atau Dufi.

"Wah saya enggak tahu mas yang pasti itu saja nanya soal motor yang dipakai Nurhadi," tukasnya.

Sementara Ketua RT setempat, Munasik, mengatajan M. Nurhadi tetap beraktifitas seperti biasa di Kampung Bubulak, RT 03/04, Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor usai membunuh Dufi/

Di lokasi kampung tersebut, Nurhadi mengontrak sebuah rumah kontrakan seluas 3x4 meter.

Munasik melihat Nurhadi melintas menggunakan motor membonceng istrinya pada Senin (19/11/2018) siang lalu.

Ketua RT, Munasik
Ketua RT, Munasik (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

Baca: Akhirnya Pembunuh Dufi yang Ditemukan di Dalam Drum Tertangkap. Pegang Ponsel dan Dompet Korban!

Padahal sehari sebelumnya, pelaku membuang jasad Dufi menggunakan drum di kawasan Klapanunggal atas pembunuhan yang dilakukan pada Sabtu (17/11/2018) lalu.

"Hari Senin dia lewat depan rumah saya sekitar jam 14.00 WIB siang, dia lewat, dia sama istrinya naik motor, motor warna biru kayak R15," kata Munasik kepada TribunnewsBogor.com.

Munasik mengaku tidak mengenal dekat dengan sosok pelaku yang dikenal tertutup itu dan aktifitasnya hanya berlalu lalang keluar masuk dari kontrakannya.

Saat berkunjung ke kontrakan pelaku pun, kata dia, pintu kamarnya selalu tertutup bahkan jika ada tamu jarang melapor.

"Saya patroli setiap malam minggu, pas suka ke sini pintunya selalu tertutup. Saya kira gak ada orang. Dia aja belum kenal sama saya. Kalo saya sering lihat dia lewat rumah saya," katanya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved