Banjir Kepung Makassar dan 6 Kabupaten di Sulawesi Selatan, Bone-Makassar Lumpuh Total
Akibatnya, Kota Makassar dan enam kabupaten di Sulawesi Selatan dikepung banjir.
Pasalnya, arus sungai sangat deras dan Jembatan Kembar yang padat kendaraan yang menyeberang ini sempat bergoyang.
Tim SAR gabungan dan BPBD kabupaten/kota serta aparat kepolisian hingga kini masih membantu evakuasi warga yang terkepung banjir.
Bone-Makassar Lumpuh Total
Arus lalu lintas masih lumpuh total terjadi di jalan poros Bone-Makassar via Camba, Kabupaten Maros, Rabu (23/1/2019).
Demikian pula pada poros Bone-Makassar via Kabupaten Pangkep.
Hal itu disampaikan Sulaiman, pengguna jalan asal Kabupaten Bone.

"Arah Bantimurung poros Bone-Makasaar dan arah Pangkep masih macet total. Kendaraan belum bisa lewat," kata Sulaiman kepada tribunbone.com menggunakan jalan via Pangkep ke Kota Makassar, Rabu sekitar pukul 09.00 Wita.
Asisten Manajer Hotel Helios Watampone itu menyebutkan, pengguna jalan masih tertahan sejak dini hari tadi.
"Sejak dini hari kami tertahan macet total sekitar 22 km. informasi di sini depan Masjid Agung dan Kantor Bupati Maros masih banjir," tambahnya.
• Beberapa Cara Atasi Mobil Terendam Banjir
Sebelumnya, banjir melanda Kota Makasaar, Maros, Pangkep, Gowa, Takalar, dan Jeneponto sejak Selasa kemarin.
Banyak kendaraan bermotor masih terjebak macet di sekitar Bulu Bulu, Mandai, Batangase, Turikale, pusat ibu kota Kabupaten Maros, dari arah Kota Makassar.
Kendaraan dari arah Pangkep terjebak macet di Lau, Maros.
Sementara, kendaraan dari arah Bone terjebak macet di sekitar Majannang, Maros.
Kemacetan masih dipicu banjir yang menutupi badan jalan di sekitar Turikale. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Hujan Deras dan Angin Kencang, Makassar dan 6 Kabupaten di Sulsel Diterjang Banjir