Ada Durian Buaya di Lampung, Satu Desa Dapat Rp 500 Juta

Sebut saja, durian buaya, durian bakul, durian tembage, durian nanas, durian tomi, durian jelujur, durian blimbing, durian apel, durian susu

Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi
Festival Durian Lokal di Desa Gunung Gijul, Kecamatan Abung Tengah, Lampung Utara, Jumat, 25 Januari 2019. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Desa Gunung Gijul, Kecamatan Abung Tengah, Lampung Utara menyimpan potensi komoditas buah durian.

Ada sedikitnya 11 varietas durian dengan nama-nama yang terbilang unik.

Sebut saja, durian buaya, durian bakul, durian tembage, durian nanas, durian tomi, durian jelujur, durian blimbing, durian apel, durian susu, durian koplak, hingga durian kepet.‎

"Selain itu, ada dua varietas baru, yakni durian nirwana dan durian ceri," kata Kepala Desa Gunung Gijul, Lampung Utara, Feri Ferdiansyah, Jumat, 25 Januari 2019. 

Varietas durian tersebut memiliki keunggulan rasa dan ketebalan.

"Durian di desa kami unggul dari kedua hal itu. Untuk mempromosikan buah-buahan tersebut, kami adakan Lomba Festival Durian Lokal," tambah Feri.

Selain itu, alam yang asri memberikan suasana tersendiri bagi mereka yang berkunjung sambil menikmati durian. 

Ketika musim durian tiba, perputaran uang di desa tersebut mencapai Rp 500 juta.

Dagingnya Tebal dan Pulen, Durian Tapak Indun Ratunya Durian Gunung Rajabasa

Durian Asal Desa Kebagusan Gedong Tataan Menjadi Juara di Lomba Durian Tingkat Kabupaten Pesawaran

Namun, kendalanya adalah buruknya kondisi infrastruktur menuju Desa Gunung Gijul.

"Makanya, kami berharap kepada pemerintah dapat memperbaiki. Sehingga, mempermudah akses orang luar untuk datang ke sini. Dengan begitu, perputaran uang dapat lebih banyak lagi," tutur Feri.

Pelaksana Tugas Sekkab Lampura, Sofyan menyatakan, pemerintah akan mendukung desa yang memiliki komoditas unggulan.

Satu di antaranya Desa Gunung Gijul sebagai penghasil durian yang melimpah. 

"Maka dari itu, pemerintah akan berusaha menjadikan Desa Gunung Gijul sebagai agrowisata buah durian."

"Selain itu, pemerintah juga akan memberikan seratus bibit pohon nangka dan mangga. Bagi ibu-ibu akan diberikan bibit sayuran melalui dinas pertanian," ujar Sofyan.

Bahkan untuk mendorong potensi yang ada, pemerintah akan berupaya memperbaiki akses menuju Desa Gunung Gijul.

J-Queen, Durian yang Dibanderol Rp 14 Juta per Butir yang Bikin Heboh Tasikmalaya

Ahok Blak-blakan Bicara Nikahi Puput Nastiti Devi, Ada Cerita soal Larangan Pilih Janda

Lirik Lagu Kuwa Kuwi Lagi Viral, Kompilasi Lucu Berawal Request di Radio

Video Amatir Siswi MTs Melepas Seragam Beredar, Guru Bongkar Perilaku Sang Siswi

"Saya akan mengecek, sudah belum dianggarkan di Dinas Pekerjaan Umum untuk wilayah desa ini. Kalau memang sudah dianggarkan tahun ini, alhamdulillah. Jadi bisa segera diperbaiki," katanya.

Dalam Lomba Festival Durian Lokal di Desa Gunung Gijul, 11 varietas durian yang memiliki nama unik diperlihatkan.

Adapun, varietas durian tersebut antara lain bernama durian buaya, durian bakul, durian tembage, durian nanas, durian tomi, durian jelujur, durian blimbing, durian apel, durian susu, durian koplak, hingga durian kepet.

Durian Rp 14 Juta

Di Tasikmalaya, sebuah durian membuat heboh.

Penjualan durian yang diberi nama J-Queen membuat heboh warga Kota Tasikmalaya.

J-Queen dijual di pusat perbelanjaan Plaza Asia, Tasikmalaya yang dibanderol dengan harga Rp 14 juta per butir.

11 Varietas Durian di Desa Gunung Gijul, Durian Buaya Hingga Durian Koplak

Vanessa Angel Bantah Alasan Kabur dari Rumah, Ayahnya Sebut Pergi Sejak Usia 16 Tahun karena Lelaki

Adly Fairuz Cerita soal Dukun Politik Tawarkan Bantuan ke Artis Ikut Pileg 2019, Tiba-tiba Datang

Mahasiswa Cabuli Pelajar, Masuk di Kamar Kontrakan lalu Memaksa Bersetubuh

Penjualan durian J-Queen dengan harga fantastis baru kali pertama di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Keberadaan durian ini membuat warga penasaran dan mengabadikannya melalui swafoto.

Warga yang sedang berbelanja di swalayan tersebut, penasaran dan selalu bergerombol memperhatikan durian dengan harga selangit tersebut.

Store Manager Plaza Asia Kota Tasikmalaya, Hinhin mengatakan, penjualan durian varietas baru unggulan di Indonesia ini merupakan bagian dari pemasaran durian unggulan terbesar di Priangan Timur.

"Durian jenis J-Queen ini sudah beberapa kali memenangkan kontes durian di Jawa Tengah. Meskipun ditanamnya di Kendal, Jawa Tegah,

tapi aslinya penemu jenis durian ini adalah anak muda asli orang Kota Tasikmalaya," kata Hinhin, saat dimintai keterangan Kompas.com, Sabtu (26/1/2019).

Dua Butir Laku Terjual

Meski dibanderol dengan harga fantastis, lanjut Hinhin, baru sehari, dua butir durian J-Queen yang dipamerkan sudah laku terjual. Pembeli sebagai pecinta durian, mengaku sangat penasaran dengan durian jenis J-Queen yang harganya sampai belasan juta rupiah tersebut.

"Durian J-Queen hanya dua yang dipamerkan kemarin, dua-duanya langsung laku terjual oleh pembeli pecinta durian," tambah dia.

 

Menurut Hinhin, durian jenis J-Queen ini berbeda bentuknya dengan durian biasa lainnya. Durian J-Queen bentuknya memiliki bulatan yang terbilang sempurna.

Terlihat, di luar durian ini memiliki enam jalur buah durian di dalamnya. Jika dibuka, bagian dalam buahnya tidak ada yang lonjong dan semuanya bulat.

WhatsApp Blokir Nomor HP Penyebar Hoaks, Tidak Bisa Dipulihkan

JADWAL LIGA ITALIA AC Milan Vs Napoli Minggu 27 Januari 2019 Pukul 02.30 WIB Debut Krzysztof Piatek?

Cara Mengusir Laron yang Datang Menyerbu Rumah, Kenali Apa Itu Laron?

"Durian jenis J-Queen ini 95 persen tidak ada bijinya. Semuanya daging tebal dengan rasa yang menggoda," ungkap dia.

Selain itu, durian J-Queen di Plaza Asia ini hanya akan dijual dengan stok empat butir saja. Dua butir sudah laku dan sisanya dua butir lagi baru dipajangkan dengan kemasan khusus Cap Go Meh.

"Ini dua lagi baru dipajang lagi. Kalau yang kemarin, dua lagi sudah terjual," ujar dia. (anung bayuardi/kompas.com)

 
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved