7 Peluru Bersarang di Perut, Pria Tewas Dikeroyok Saat Naik Motor
Seorang pria tewas dengan 7 peluru bersarang di perut setelah menjadi korban pengeroyokan di Deliserdang, Sumatera Utara.
Penulis: Ridwan Hardiansyah | Editor: Ridwan Hardiansyah
Korban tertangkap dan dikeroyok, hingga diduga tewas di tempat.
• Mayat Wanita 18 Tahun Bersama Bayinya Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh Pacarnya
Sementara, teman-teman korban melarikan diri.
Setelah korban tewas, para terduga pelaku pun kabur meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP).
Dadang Hartanto mengungkapkan, korban bersama teman-temannya diduga menggas motor dengan kencang, saat melintasi Jalan H Anif.
"Jadi menurut keterangan para pelaku, saat itu, kawan-kawan korban melintas dengan menggas kencang sepeda motor mereka."
"Diduga, sekelompok orang ini tidak terima. Kebetulan, korban melintas dan menjadi pelampiasan," ujar Dadang.
Polisi Tangkap 4 Pelaku
Polisi telah menangkap empat orang dari sepuluh orang yang diduga terlibat dalam aksi pengeroyokan tersebut.
Identitas para pelaku yang berhasil diamankan petugas Polrestabes Medan, yakni Dicky Pranoto alias Black (39), Danu Indra alias Komeng (20), Riki Sugiarto (25), Muhammad Padli (23).
Sementara, enam lainnya masih diburu.
Mereka pun telah ditetapkan masuk dalam DPO.
"Sudah ada empat orang diamankan, yang lainnya (pelaku) terus kita kejar," kata Dadang.
• Sempat Menghilang, Remaja 16 Tahun Ternyata Tewas di Kolong Tempat Tidur
Saat gelar perkara, keempat tersangka menggunakan borgol dan baju tahanan.
Pantauan reporter Tribun-Medan.com di Mapolrestabes Medan, barang bukti yang berhasil diamankan, yakni tombak, dua unit senapan angin celurit, golok, kayu, topeng, sepatu, baju, celana.
"Ini jenis senapan angin, namun menggunakan magazine jadi peluru bisa banyak," ujar Kasatreskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira.