Tips Mendaki Gunung Agar Sukses sampai ke Puncak dan Fisik tetap Prima

Selain memiliki perlengkapan, ada beberapa hal penting harus diketahui para pendaki khususnya pemula.

Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: martin tobing
ISTIMEWA
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Lampung Jelita Dini Kinanti

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Mendaki gunung kini menjadi hobi banyak milenial di Bumi Ruwa Jurai.

Guna mendukung hobi itu mereka rela mengeluarkan uang untuk membeli perlengkapan mendaki gunung.

Selain memiliki perlengkapan, ada beberapa hal penting harus diketahui para pendaki khususnya pemula.

Berikuti tips mendaki gunung bagi pemula disampaikan Ketua Umum Mapala - UBL "waka pullan tuha" Handy Widjaya.

1. Perhatikan kondisi fisik.

Sebelum melakukan pendakian gunung, kita harus latihan fisik paling tidak dua minggu sebelum pelaksanaan pendakian.

Cerita Milenial Lampung Rela Rogoh Kocek Jutaan Rupiah Demi Mendaki Gunung

2. Pertimbangkan ketinggian

Bagi pemula untuk memperhatikan ketinggian gunung dan jalur yang akan dilalui

3. Pilih jalur mudah

Disarankan untuk pemula gunung yang didaki ketinggian tidak terlalu tinggu dan memiliki jalur yang tidak terlalu ekstrem

4. Mental dan materi
Kesiapan mental dan materi yang harus dimiliki sebagai seorang pendaki. Saat mendaki lebih baik jangan tergesa gesa atau buru buru untuk ke puncak.

Alasannya, tubuh juga butuh aklimitasi atau penyesuaian kondisi tubuh terhadap lingkungan sekitar

Ide Kreatif Buka Jalan Anisa Ryasti Jadi Pebisnis Jasa Hias Mahar

5. Mountain sickbess
Tips nomor empat diacuhkan, dikhawatirkan berdampak ke kondisi fisik. Apalagi jika pemula mendaki di atas ketinggian 3000mdpl, biasanya mudah terkena mountain sickness yang salah satunya hypotermia

Selain itu, penting bagi para pendaki pemula sharing dengan teman yang sudah pernah atau berpengalaman mendaki gunung.

Berikut beberapa hal penting terkait hal itu disampaikan Ketua My Trip My Adventure Lampung Devia

1. Sharing

Sebelum kita memutuskan untuk memulai menjadi seorang pendaki, pertama harus sering sharing dengan rekan pendaki yang sudah sering naik gunung.

Misalnya, sharing perlengkapan pribadi yang wajib dimiliki seperti jaket gunung, carier, buff dan lain lain.

2. Tidak boleh dipakai

Misalnya usahakan tidak memakai celana jins saat mendaki.

Alasannya, celana jins lebih menyerap dingin sehingga berisiko terkena hipotermia besar.

Kenali Gejala Malnutrisi, Bisa Serang Usia Dewasa

3. Cara packing tas

Salah packing bisa lebih berat dan tidak muat banyak barang.

Terlebih, saat mendaki gunung pasti banyak perlengkapan yang dibawa waktunya bisa berhari-hari.

4. Hadapi cuaca ekstrem

Kita juga harus belajar bagaimana cara menghadapi cuaca ekstrem.

Cuaca di gunung itu tidak bisa ditebak dan sebaiknya hindari pendakian di musim hujan.

5. Track tidak sulit

Sebagai pendaki pemula kita juga sebaiknya mencoba mendaki gunung yang kira kira tracknya tidak terlalu sulit.

Terpenting, jangan mendaki sendirian.

Air Terjun Mandiri Pesawaran Memesona Hati, Ini Rute Lengkapnya

6. Ajak partner berpengalaman

Jika kita pendaki pemula, usahakan juga untuk mengajak partner yang berpengalaman.

Tujuannya, tidak bingung waktu mendirikan tenda atau masak masak di gunung.

7. Susun rencana

Sudah membuat rencana mendaki gunung, butuh persiapan fisik seperti olahraga terlebih dahulu seperti jogging.

Tujuannya, saat mendaki, pernapasan tidak terganggu dan tidak mudah letih.

8. Tidak sedang siklus haid

Bagi pendaki perempuan, disarankan saat mendaki tidak dalam siklus haid. Tidak bisa dipungkiri saat mendaki gunung masih ada kisah mistis.

Tapi itu tergantung dari niat kita saat mendaki. Kalau niatnya baik atau positif, pasti tidak akan "diganggu".

Ada Wadah Khusus Belajar Membuat Game, Tak Harus Berlatar Pendidikan Ilmu Komputer

9. Hilangkan sifat manja

Pendaki perempuan juga diimbau hilangkan sifat manja karena bisa membuat temen yang lain tidak nyaman

10. Siapkan mental

Bagi pendaki perempuan, siapkan mental dan kepercayaan diri dan berani agar bisa sampai ke puncak gunung. (*)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved