Kenali Gejala Malnutrisi, Bisa Serang Usia Dewasa
Malnutrisi tidak hanya bisa terjadi pada balita atau anak-saja tetapi bisa terjadi juga pada orang dewasa dan lanjut usia.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: martin tobing
Laporan Wartawan Tribun Lampung Sulis Setia Markhamah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kondisi kekurangan gizi atau disebut malnutrisi adalah gangguan kesehatan serius yang terjadi saat tubuh tidak mendapat asupan nutrisi yang cukup.
Padahal, nutrisi dibutuhkan tubuh untuk menjalankan fungsinya dengan baik.
dr Ahmad Hati Nurwanto mengatakan, malnutrisi mengancam seseorang yang tubuhnya kekurangan gizi dalam jangka waktu lama.
Malnutrisi tidak hanya bisa terjadi pada balita atau anak-saja tetapi bisa terjadi juga pada orang dewasa dan lanjut usia.
"Memang cukup sulit mengenali tubuh yang mengalami kekurangan gizi pada tahap awal".
"Sehingga banyak yang tidak menyadari bahwa tubuhnya mulai kekurangan gizi," jelas dokter praktek umum dari Lampung Barat ini.
• Tak Perlu Resah, Istri yang Cerewet Justru Bisa jadi Berkah bagi Kesehatan Pria
Tanda tubuh kekurangan gizi, diantaranya terjadinya penurunan berat badan, hilang selera makan, mudah lelah, konsentrasi menurun.
Tanda lainnya, gusi dan mulut sering luka atau terasa nyeri, bahkan kulit dan rambut terasa kering, hingga pipi dan mata lebih cekung.
"Lebih jauh saat diperiksa akan didapati jaringan lemak dan otot di dalam tubuh berkurang".
"Gejala lanjutan yang muncul adalah terjadinya pembengkakan di bagian tubuh tertentu, seperti di perut, wajah atau kaki (busung lapar)," urai dr Ahmad.
Gejala lain mudah terkena infeksi karena melemahnya sistem kekebalan tubuh, gampang kedinginan, perubahan mood.
Waspada juga saat terjadi penyembuhan luka menjadi lambat, bahkan mudah terjatuh karena otot melemah.
• Kenali Gejalanya, Virus Influenza Tipe A Bisa Picu Kematian
dr Ahmad menyampaikan, malnutrisi biasanya terjadi ketika seseorang tidak menjalani pola makan yang sehat.
Selain itu, kekurangan gizi bisa disebabkan kondisi kesehatan yang membuat tubuh tidak bisa menyerap nutrisi dari makanan dengan baik, atau efek dari tidak nafsu makan bahkan mengurangi makan karena diet terlalu ketat.