7 Warga Lampura Tersambar Petir Saat Main HP, Ini Bahaya Main HP Saat Hujan dan Tips Aman

Diduga gara-gara HP atau telepon seluler dinyalakan, petir menyambar 7 orang. Ini bahaya main HP saat Hujan dan tips aman.

Editor: Andi Asmadi
TribunLampung/Anung Bayuardi
Salah seorang dari tujuh korban tersambar petir di Lampung Utara, Minggu (10/3/2019). Bahaya main HP saat hujan, bisa tersambar petir. Ini tips aman. 

Kabar ini langsung terdengar oleh warga dan pamong desa/kecamatan segera melarikan mereka ke puskesmas terdekat.

Akibat sambaran petir, mereka terluka di bagian punggung, betis, tangan, dan pantat.

Akhirnya Terungkap di Momen Ini Reino Barack Pertama Kali Jatuh Cinta dengan Syahrini

Kondisi Terkini Gunung Anak Krakatau (GAK), Mulai Terjadi Gempa Tremor Selama 2 Hari Terakhir

"Luka bakar sekitar 20 persen, tidak ada yang sampai kritis bahkan sampai meninggal," jelasnya, saat ditemui di aula pemkab Lampung Utara, Senin 11 Maret 2019.

Enam di antara ketujuh korban terbilang masih satu keluarga.

Korban yang paling kecil berumur lima tahun dan saat ini, mereka sudah di rumahnya.

Bahaya Main HP Saat Hujan

Apa yang dialami 7 warga Lampung Utara menimbulkan pertanyaan, apakah aman menggunakan ponsel pada saat cuaca mendung atau hujan?

Menurut jurnal yang dikeluarkan oleh lembaga cuaca Amerika Serikat, NOAA (National Oceanic and Atmospheric Administration), telepon seluler aman dipakai meskipun saat hujan.

"Tidak ada penghubung langsung antara Anda dan petir," tulis NOAA dalam situsnya, seperti ikutup dari Kompas.com.

Yang disarankan untuk dihindari oleh NOAA adalah penggunaan telepon kabel, misalnya telepon rumah, pada saat hujan. Sebab, kabel bisa menjadi penghantar listrik.

John Jensenius dari National Weather Service mengatakan bahwa ponsel tak bisa dijadikan penyebab ketika seseorang tersambar petir sementara di tangan mereka terdapat telepon genggam.

“Jadi jika anda menggunakan ponsel, Anda tidak lebih mungkin terkena sambaran petir dibandingkan saat tidak memakai telepon genggam,” katanya.

Ia mengatakan bahwa hal yang justru perlu diperhatikan adalah lokasi. Alih-alih memberi perhatian pada ponsel, orang mesti memastikan bahwa mereka berlindung di tempat yang aman.

Meski begitu, Jensenius menjelaskan perangkat elektronik termasuk gawai seperti laptop dan ponsel jika ditancapkan ke colokan akan berisiko jika digunakan saat petir terjadi. Oleh karena itu, ia meminta untuk menjauhi alat-alat tersebut.

Menurut NOAA, bangunan semi terbuka layaknya gazebo tidak memberikan perlindungan yang cukup dari petir. Jika ingin benar-benar aman, tempat bernaung yang tertutup adalah pilihan terbaik agar terhindar dari bahaya sambaran petir.

Terbaru Sule Akhirnya Bongkar Rahasia Mengapa Bercerai dengan Lina

Promo Kuota Internet IM3 Ooredoo Paket 36 GB 12 bulan, Juga Promo Kuota Internet Telkomsel dan XL

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved