Karena Terjerat Utang, Suami Istri Ditemukan Tewas Bunuh Diri
Sepasang suami istri ditemukan tak bernyawa di rumahnya di Desa Tulus Besar, Kecamatan Tumpang, Malang, Senin (9/4/2019).
Karena Terjerat Utang, Suami Istri Ditemukan Tewas Bunuh Diri
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MALANG – Peristiwa menggemparkan terjadi di Malang, Jawa Timur.
Sepasang suami istri ditemukan tak bernyawa di rumahnya di Desa Tulus Besar, Kecamatan Tumpang, Malang, Senin (9/4/2019).
Supriyadi (52) dan istrinya, Trisapta Ning Diyah Yuliasih (52), diduga bunuh diri dengan menggunakan tali tambang.
Saat ditemukan, tubuh mereka saling berhadap-hadapan tanpa jarak.
Kepala sang istri bersandar di dada suami.
Plt Camat Tumpang Sukarlin menjelaskan, kedua jenazah ditemukan oleh warga sekitar, sekira pukul 10.00 pagi waktu setempat.
"Kala itu posisi kepala dari Trisapta Ning Diyah Yuliasih menyandar di dada suaminya. Masih belum diketahui apa penyebab pasutri ini melakukan bunuh diri," terang Sukarlin.
Sukarlin menambahkan, tragedi itu pertama kali diketahui oleh seorang tetangga, Jemi (39).
"Saat itu ia datang kerumah korban yang telihat dalam keadaan tertutup. Ia pun memanggilnya tapi tak ada jawaban. Penasaran, hingga akhirnya memilih masuk. Ketika berada di lantai dua, Jemi langsung berteriak karena melihat suami istri sudah tergantung dengan posisi berhadap-hadapan dan sudah tidak bernyawa," beber Sukarlin.
• Minum Racun dan Setrum Gagal, IRT di Pringsewu Akhiri Hidup dengan Gantung Diri
• Tak Tahan Satu Dekade Idap Diabates, Suami Temukan Istri Gantung Diri di Kusen Pintu Kamar
Kapolsek Tumpang AKP Bambang Sodiq menjelaskan, pasutri tersebut bunuh diri karena diduga karena masalah utang piutang.
Sebelumnya, korban diketahui sudah pernah mencoba mengakhiri hidupnya.
Bambang menuturkan, petugas pihaknya telah melakukan olah TKP.
Diperoleh keterangan, tak ada tanda-tanda mencurigakan di tubuh korban korban tidak ditemukan tanda-tanda yang mencurigakan.
"Berdasarkan keterangan tim medis, korban murni gantung diri. Selain itu, pihak keluarga juga keberatan jika korban dibawa ke kamar jenazah untuk otopsi. Mereka membuat surat pernyataan, yang menuliskan menerima kematian korban karena musibah," tutupnya.
• Awalnya Dikira Bunuh Diri, Istri Pejabat Tewas di Mobil Terlacak Bersama Dosen Bergelar Doktor