Motif Ini yang Membuat Pelaku Nekat Memutilasi Guru Honorer Budi Hartanto, Polisi Ungkap Komunitas

Motif Ini yang Membuat Pelaku Nekat Memutilasi Guru Honorer Budi Hartanto, Polisi Ungkap Komunitas

Editor: Safruddin
facebook
Motif Ini yang Membuat Pelaku Nekat Memutilasi Guru Honorer Budi Hartanto, Polisi Ungkap Komunitas 

AP ditangkap pada Kamis (11/4/2019) sore di Jakarta oleh Anggota Mabes Polri Jakarta.

Setelah dilakukan penyidikan lebih lanjut, dalam hitungan jam AJ ditangkap pada pukul 20.00 WIB di Kediri.

AP ditangkap saat berada dalam bus di Tol Dalam Kota Tegal Parang, Jakarta Selatan, Jumat (12/4/2019) pukul 07.50 WIB.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengatakan, penangkapan pelaku dilakukan setelah pihaknya mendapatkan informasi dari Polda Jawa Timur terkait ciri-ciri pelaku itu.

Saat itu, pelaku diperkirakan berada di dalam bus menuju Jakarta.

"Informasi dari Ditreskrimum Polda Jatim, pelaku mutilasi segera akan ke Jakarta dengan menggunakan bus. Kita lakukan penyekatan jalan tol termasuk di pintu masuk Cikarang utama," kata Yusuf saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat.

Pelaku Pembunuh Budi Hartanto Memberikan Pengakuan
AJ, Pelaku Pembunuh Budi Hartanto Memberikan Pengakuan (Facebook)

Setelah dilakukan penangkapan, polisi langsung membuat laporan ke SPKT Polda Metro Jaya dan melimpahkan kasus tersebut ke Polda Jatim.

"Penangkapan dilakukan di tol dalam kota setelah orang dengan ciri-ciri yang sama berdasarkan informasi ditemukan dalam bus. Kemudian, dia dibawa ke SPKT untuk selanjutnya dilimpahkan ke Polda Jatim," ujar Yusuf.

AS berasal dari Blitar.

AS tercatat sebagai warga Desa Mangunan, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar.

Jarak rumah AS dengan lokasi penemuan jasad korban sekitar 1,5 kilometer.

Informasinya, polisi sudah menggeledah rumah AS di Desa Mangunan, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar.

Polisi juga menyita dua sepeda motor dari rumah orangtua AS.

Rumah Satu Pembunuh Guru Honorer Budi Hartanto Tak Jauh dari Lokasi Penemuan Jasad Korban di Blitar

Rumah AP alias AS,  satu di antara pembunuh guru honorer asal Mojoroto, Kota Kediri di Desa Mangunan, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Jumat (12/4/2019)/SURYA/SAMSUL HADI.

Dua sepeda motor yang disita polisi dari rumah AS, yaitu, Honda Scoopy dan Yamaha Mio.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved