Cuaca Cerah Permudah Distribusi Logistik Pemilu 2019 Lewat Laut ke Pematang Sawa dan Pulau Tabuan

Laporan Reporter Tribun Lampung Tri Yulianto

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTA AGUNG - Semua logistik Pemilu 2019 untuk dua daerah di Tanggamus yang gunakan jalur laut, pengirimannya berjalan lancar.

Menurut Satiri, Ketua Panitia Pemilu Kecamatan (PPK) Pematang Sawa, distribusi di wilayahnya yang lewat laut ada delapan pekon.

Mulanya jalur laut sebab untuk jalan darat belum terbangun. Kemudian barulah jalan darat.

"Kemarin distribusinya untuk pemberangkatan lancar, berangkat siang dan sampai sore hari di pekon terjauh. Alhamdulillah cuaca cerah, kondisi gelombang laut juga tenang jadi lancar," ujar Satiri.

Ia mengaku, distribusi dengan gunakan dua perahu besar.

Pembagiannya satu perahu untuk logistik di empat PPS atau pekon dan satu perahu lagi untuk empat PPS.

Seluruh PPS langsung menerimanya dan berlanjut distribusi ke KPPS atau TPS di wilayahnya masing-masing.

"Sampai sekarang tidak ada laporan kendala distribusi, maka kesimpulannya logistik sudah diterima KPPS masing-masing dan tidak ada masalah," terang Satiri.

• Undangan Pernikahan Unik Asal Way Kanan, Hadirkan 2 Simbol Capres pada Pemilu 2019. Ini Alasannya!

Ia mengaku, distribusi di Pematang Sawa harus lewati dua medan, pertama lautan dan kedua darat.

Untuk lautan, jalur distribusi dimulai dari sekretariat PPK Pematang Sawa.

Lalu ke depan pekon. Setelah itu baru distribusi jalur darat di pekon masing-masing.

"PPK sudah mulai terima logistik sejak 4 April lalu datang bertahap sampai terakhir 14 April semuanya lengkap. Setelah itu baru 15 April mulai distribusi dari PPK ke seluruh PPS," terang Satiri.

Ia mengaku, saat distribusi laut, memang dipantau dahulu kondisi cuaca, dan pagi hari dilihat cerah maka bisa langsung diberangkatkan.

Dan ternyata cuaca yang bagus bertahan sampai sore hari sampai seluruh logistik tiba di PPS.

"Meski cuaca cerah kami antisipasi seperti semua logistik dibungkus plastik, lalu seluruhnya ditutup lagi dengan plastik, dan barulah ditutup terpal plastik. Kami antisipasi kalau hujan dan badai di laut, bisa basah semua," kata Satiri.

Ia mengaku, perjalanan lautlah yang sangat mengkhawatirkan, mulai dari ancaman gelombang, hujan, badai sampai angin.

• Viral Polwan Cantik Bripda Vani Simbolon Naik Motor Trail Patroli Pemilu ke TPS

Semua itu harus dipersiapkan secara matang. Dan Pemilu 2019 kondisi cuaca lebih bagus dibanding distribusi Pemilu 2014 lalu.

"Tapi kalau yang sekarang pulang distribusi baru hujan, akhirnya baru kembali lagi ke PPK dini hari sekitar jam 3.00 WIB karena kalau hujan perahu tidak bisa cepat," ujar Satiri.

Menurut Kapolsek Pematang Sawa Inspektur Dua Ridwansyah, ada 16 personel polisi yang kawal distribusi.

Lalu ditambah lima anggota TNI dan enam anggota Panwascam.

"Logistik berupa 185 kotak suara, 148 bilik suara dan 77 trileks dan kelengkapan pemilu lainnya jatah 37 TPS di delapan pekon," kata Ridwansyah.

Selanjutnya itu didistribusikan di Pekon Teluk Brak enam TPS, Karang Brak empat TPS, Tirom tujuh TPS, Way Asahan tiga TPS, Kaur Gading empat TPS, Martanda empat TPS, Tampang Muda liam TPS dan Pekon Tampang Tua empat TPS.

"Untuk waktu tempuh jalur laut, di pekon terdekat yakni Pekon Telukbrak sekitar 1,5 jam dan terjauh adalah Pekon Tampang Tua membutuhkan waktu lima jam," jelas Ridwansyah.

Sementara itu distribusi logistik ke Pulau Tabuhan, Kecamatan Cukuh Balak juga didistribusikan lewat jalur laut, dan lancar. Pendistribusian dilakukan PPK, Panwascam dan kepolisian.

• 1.155 Personel Gabungan Amankan Pemilu 17 April

Menurut Kapolsek Cukuh Balak Inspektur Dua Dian Afrizal, distribusi dengan perahu kecil atau disebut perahu jukung. Mulai dari dermaga Pantai Putih Doh.

"Keberangkatan armada sekitar pukul 10.00 Wib menggunakan perahu jukung sebanyak empat unit, pengawalan Polri empat personil, TNI satu personil, Panwas dan PPK sebanyak lima personil," kata Dian.

Ia mengaku logistik diturunkan di Pekon Sawang Balak untuk tiga TPS berupa 15 kotak suara. Pekon Suka Banjar dua TPS berupa 10 kotak suara. Pekon Kutha Kahang dua TPS berupa 10 kotak suara, dan Pekon Karang Buah tiga TPS berupa 15 kotak suara.

"Seluruh kotak suara berjumlah 50 ditambah 30 bilik suara dan 30 triplek untuk empat pekon tersebut. Perairan cukup tenang, distribusi sampai sekitar pukul 11.30 WIB di Pekon Sawang Balak dan logistik terakhir mendarat di KPPS Pekon Karang Buah," ujar Dian.

(tribunlampung.co.id/tri yulianto)