Tribun Bandar Lampung

Pemkot Bandar Lampung akan Mengangkat Apoteker Menjadi Honorer

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan mengangkat 15 apoteker di 12 puskesmas menjadi tenaga honorer daerah.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: wakos reza gautama
apoteker IAI Lampung 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan mengangkat 15 apoteker di 12 puskesmas menjadi tenaga honorer daerah.

Hal tersebut disampaikan Ketua Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia (PD IAI) Lampung Ardiansyah, Minggu (21/4/2019) di sela-sela Seminar nasional dan pelantikan pengurus cabang, seminar, IYPG dan rakerda pengda IAI Lampung di Hotel Nusantara.

"Jadi kemarin kami audensi dengan wali kota dan memang wali kota menyanggupi untuk menyediakan dan mengangkat apoteker menjadi Honorer," katanya.

Dari 15 nama yang diusulkan itu mereka mampu dan memenuhi kriteria karena sudah diseleksi pengurus cabang.

Lalu dibawa ke pengurus daerah dan pekan depan akan dihadapkan langsung ke Kadiskes yang nantinya penggajiannya ditanggung APBD.

Adapun kriteria ideal apoteker diantaranya mereka siap standby 24 jam (rawat inap) dan kelengkapan administrasi memadai.

Mereka juga ada sertifikat kompetensi diantaranya surat tanda apoteker dan surat izin prakteknya.

Setelah dilakukan pemeriksaan bahwa ketiganya ini cukup dan menjadi prioritas honorer.

Tenaga Honorer dan Kontrak Dinas Lingkungan Hidup Lampung Utara Didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan

Apoteker di kota tapis berseri ini sekitar 1000 orang.

Mereka ada yang bekerja di apotek, rumah sakit, klinik dan PBF. 

"Kami sadari profesi bidang kesehatan, yang memiliki tanggungjawab harus didukung dengan adanya kesejahteraan anggotanya," katanya

Wali Kota Bandar Lampung Herman HN mengatakan dengan banyaknya apoteker yang berkualitas bisa membantu program pemerintah.

Di antaranya dalam mengurangi pengangguran dan meningkatkan taraf ekonomi di Provinsi Lampung.

Diminta apoketer sekarang ini yang bergelar sarjana segera didata dan dengan harapan apoteker bisa mengedukasi masyarakat dalam menggunakan obat.

"Diharapkan adanya pengangkatan itu dapat mengurangi pengangguran. IAI harus bisa berkembang dengan baik dalam mengakomodir apoteker," katanya.

(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved