Hari Pertama UN SD dan SMP di Tanggamus Berjalan Lancar

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TANGGAMUS - Dinas Pendidikan Tanggamus menyatakan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP dan SD terlaksana lancar di hari pertama, Senin 22 April 2019.

"Untuk SMP semuanya lancar, baik yang ujian nasional berbasis komputer (UNBK) dan ujian nasional kertas pensil (UNKP). Tidak ada pemadaman listrik jadi semuanya berjalan lancar," kata Indra Prisma, Kabid Pendidikan Dasar Disdik Tanggamus.

Di Tanggamus ada dua model pelaksanaan UN SMP, yakni UNBK dan UNKP.

Sekolah yang menggelar UNBK 21 sekolah. Sekolah tersebut tandanya miliki kemampuan.

Sebab untuk UNBK diperlukan perangkat komputer sebagai sarana soal dan jawab ujian.

UNBK menerapkan tiga sesi waktu UN, yakni pukul 8.00 WIB-10.00 WIB, lalu 10.30 WIB-12.30 WIB, terakhir 13.00-15.30 WIB.

Meski dalam pelaksanaanya bisa berubah, misal untuk siswa yang sedikit bisa saja hanya dua sesi saja.

Kemudian untuk UNKP, ada 60 sekolah yang masih menggelarnya.

• Ikut UNBK, Keponakan Sekretaris Kota Bandar Lampung Alami Masalah

Pola ini sama dengan pelaksanaan UN selama ini, yakni soal dan lembar jawab komputer.

Selanjutnya lembar jawaban disetorkan ke posko UN setiap hari oleh pihak sekolah.

Untuk tahun ini mulainya pelaksanaan UN berubah di kelompok sekolah UNKP, yakni mulai pukul 10.30 WIB-12.30 WIB.

Ini disamakan dengan waktu sesi kedua pada sekolah kelompok UNBK.

Jumlah peserta UN SMP di Tanggamus sebanyak 9.154 siswa, berasal dari sekolah negeri dan swasta.

Mereka menghadapai materi soal hari pertama bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika ilmu pengetahuan alam (IPA). Satu hari satu pelajaran.

Selain UN SMP, dalam pekan ini juga digelar UN untuk SD.

Penyamaan jadwal tersebut karena tibanya bulan Ramadan dan libur Idul Fitri.

Maka untuk jadwal UN SD dimanjukan bersamaan dengan jadwal UN SMP.

"Tahun ini jadwal UN SD dan SMP bersamaan, mulai Senin 22 April 2019. Untuk SD selama tiga hari, sedangkan SMP empat hari," ujar Indra.

Untuk peserta UN tingkat SD sederajat total pesertanya 10.170 siswa, dari sekolah negeri dan swasta dan MI.

Teknis pelaksanaanya seluruhnya menggunakan pola UNKP.

Mata pelajaran yang diujikan hari pertama Bahasa Indonesia, hari kedua matematika, dan hari terakhir IPA.

Dari bersamaan UN tersebut maka posko UN disamakan di satu lokasi yakni Koordinator Wilayah Kecamatan (Korwilcam) Gisting.

(Tribunlampung.co.id/Tri Yulianto)