Putra Gubernur Lampung Terpilih Arinal dan Putra Sekkot Bandar Lampung Diprediksi Jadi Wakil Rakyat

Hasil survei Kuadran bersama Rakata menunjukkan, estimasi perolehan suara kursi partai legislator di provinsi Lampung masih didominasi PDI Perjuangan dengan meraih 19 kursi dari total kuota 85 kursi anggota DPRD Lampung.

Disusul Partai Gerindra dengan 11 kursi, Golkar 10 kursi, PKB, PKS, NasDem, Demokrat, masing-masing memiliki kursi sama 9 kursi. Di urutan paling bunci PPP meraih 1 kursi.

Direktur Kuadran Didi Mulyadi mengatakan, estimasi perolehan kursi mulai dari Dapil Lampung I hingga Dapil Lampung VIII.

“Dapil I PDI Perjuangan masih mendominasi diprediksi di dapil ini dengan perolehan kursi 4 kursi. Meski di kursi terakhir masih belum aman, tetapi PDI-P mendominasi di dapil I. Data masuk untuk Bandar Lampung 100 persen,” katanya.

Suara PDI Perjuangan dibantu dengan perolehan suara istri Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, Eva Dwiana Herman HN yang meraih suara 17,02 %.

Suara Eva jauh meninggalkan caleg lain.

Di bawah Eva perolehan suara Fauzan Sibron dari Partai NasDem dengan raihan suara 4,82%.

Menariknya karena banyaknya suara, Caleg PDI Perjuangan Apriliati yang suaranya tidak masuk 20 besar caleg pun diprediksi terpilih.

Sementara PDI Perjuangan dibayangi oleh PKS di Kota Bandar Lampung yang meraih dua kursi.   

Untuk Dapil II, kata Didi, PDI Perjuangan juga masih mendominasi dengan meraih tiga kursi.

Sementara partai lain merata satu kursi. Meski demikian, untuk suara caleg, caleg PKS Antoni Iman meraih suara terbesar dengan suara 5,03%.

“Walaupun data masuk untuk Dpail II ini masih 86,6% tetapi data sudah stabil,” ujarnya.

Untuk Dapil III, ada dua parpol yagn diprediksi meraih dua kursi yakni PDI Perjuangan dan PKS.

Untuk suara caleg, caleg petahana Golkar Ririn Kuswantari meraih suara terbesar di Dapil ini dengan perolehan suara 4,99%.

Dapil IV Lambar, Tanggamus dan Pesisir Barat, PDI Perjuangan dan Gerindra sama-sama meraih dua kursi.