Mahasiswi Jatuh dari Gedung Kampus

Rektor Unila Sebut Tak Ada Kelalaian Pembangunan Gedung yang Akibatkan Mahasiswi Jatuh dan Meninggal

Sivitas Akademika Unila berduka atas meninggalnya Lingizzatil Lhatifatul Ngafifah yang terjatuh dari lantai dua gedung J FKIP Unila.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Teguh Prasetyo
Tribunlampung/Bayu
Rektor Unila Prof Hasriadi Mat Akin sebut tak ada kelalaian pada kasus mahasiswi meninggal terjatuh dari lantai 2 FKIP Unila. 

Laporan Reporter Tribun Lampung Bayu Saputra

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID. BANDAR LAMPUNG - Sivitas Akademika Universitas Lampung (Unila) berduka atas meninggalnya Lingizzatil Lhatifatul Ngafifah, mahasisiwi PG PAUD yang terjatuh dari lantai dua gedung J FKIP Unila, Sabtu (27/4/2019) kemarin.

Rektor Unila Prof Hasriadi Mat Akin kepada awak media, Senin (29/4/2019) mengatakan, ia sangat berduka.

Meski begitu, ia juga menyatakan kalau pembangunan gedung tersebut sudah sesuai aturan dan tidak ada kelalaian.

"Memang balkon itu tertutup aksesnya, tidak untuk umum. Jalur itu akan diperuntukan bagi jalur evakuasi," katanya.

Rektor mengatakan, kedepannya akan ada 16 gedung baru dengan anggaran sekitar Rp 150 miliar yang akan dibangun.

"Musibah ini menjadi evaluasi. Kedepannya diharapkan tidak akan ada lagi kejadian seperti ini dan ini menjadi catatan pimpinan," pungkasnya. 

(tribunlampung.co.id/bayu saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved