Berita Lampung Terpopuler
Berita Lampung Terpopuler Kamis, 2 Mei 2019 - Mapolres Lamsel Terbakar Hingga Kabar Duka Asmirandah
Berita Lampung Terpopuler Kamis, 2 Mei 2019 - Mapolres Lamsel Terbakar Hingga Kabar Duka Asmirandah
Penulis: Daniel Tri Hardanto | Editor: Daniel Tri Hardanto
Warga Simpang Kates, Desa Tanjung Ratu, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat, Selasa (30/4/2019) sekitar pukul 22.00 WIB.
Mayat remaja perempuan itu berada di dalam truk warna hijau bernomor polisi BE 9169 BV yang terparkir di SPBU Simpang Kates.
Hasil penyelidikan polisi, mayat itu adalah Frisia Wulandari, perempuan berusia 16 tahun asal Pringsewu.
Frisia ternyata menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Bandar Lampung.
Penemuan mayat Frisia berawal dari informasi Satuan Lalu Lintas Polresta Bandar Lampung kepada Polsek Katibung, Lamsel.
Satlantas Polresta Bandar Lampung menyebut ada truk yang membawa korban lakalantas ke arah Lamsel dan berhenti di SPBU Simpang Kates.
• Wanita Muda Ditemukan Tewas di dalam Truk, Keluarga Minta Pelaku Memohon Maaf Secara Langsung
"Anggota Polsek Katibung kemudian mengecek dan mendapati truk itu terparkir di SPBU Simpang Kates, pada Selasa malam sekitar pukul 22.00 WIB," jelas Kapolres Lamsel Ajun Komisaris Besar M Syarhan, Rabu (1/5/2019).
Setelah menemukan truk tersebut, ungkap Syarhan, Kapolsek Katibung bersama anggotanya membuka paksa pintu truk.
Begitu pintu truk terbuka, polisi mendapati sosok perempuan dalam kondisi telah meninggal dunia.
"Petugas mengeluarkan korban yang sudah dalam kondisi meninggal dunia. Selanjutnya, anggota Satlantas Polresta Bandar Lampung membawa korban ke Rumah Sakit Abdul Moeloek untuk proses autopsi dan penyelidikan," kata Syarhan.
Berita selengkapnya klik di sini
3. Pelaku Sempat Makan Bareng Kekasihnya, lalu Mencium Keningnya dan Meminta Maaf Telah Membunuhnya
Sebelum meninggalkan jasad kekasihnya yang telah kehilangan nyawa, Kadek meminta maaf dan mencium kening perempuan yang pernah begitu ia cintai.
Kadek Indra Jaya alias Kodok kemudian pergi meninggalkan jenazah mahasiswi Undiksha tersebut di dalam kamar kos dan kabur.
Kadek Indra Jaya alias Kodok ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan terhadap mahasiswa Undiksha, Kadek Ayu Sherly Mahardika.