Bunuh 2 Anaknya, Istri Lalu Bunuh Diri Seusai Kirim Pesan ke Suami: Disebabkan oleh Mertuaku
Setelah membunuh kedua anaknya, seorang istri bunuh diri seusai mengirim pesan kepada suaminya.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Setelah membunuh kedua anaknya, seorang istri bunuh diri seusai mengirim pesan kepada suaminya.
Sang istri bunuh diri diduga dengan menceburkan diri ke sungai setelah membunuh kedua anaknya dan mengirim pesan kepada suaminya.
Peristiwa istri bunuh diri dan membunuh kedua anaknya terjadi di China pada Minggu (28/4/2019).
Dilansir Daily Mail, wanita berinisial SC (28) sempat tertangkap kamera CCTV.
Saat itu, ia terlihat sedang berjalan dengan kedua anaknya di Zhangzhou, Provinsi Fujian, China pada Minggu (28/4/2019).
Tiga hari kemudian, ketiganya ditemukan tewas.
Jenazah ketiganya ditemukan di sebuah sungai dekat Shazhou, sekitar 15 kilometer dari rumahnya di Jiaomei.
Suami SC, HT mengatakan bahwa istri dan kedua anaknya hilang.
• Merasa Berdosa, Korban Pertukaran Istri Nyaris Bunuh Diri
Ketiganya hilang setelah sang istri mengirim pesan lewat WeChat.
SC menuliskan bahwa mertuanya memperlakukan dirinya dan sang anak secara kurang baik.
Dia juga menuduh bahwa mertua menghinanya selama tujuh tahun terakhir.
"Semua ini semata-mata disebabkan oleh mertuaku," tulis SC.
"Saya ingin menunjukkan kepada semua orang bahwa mereka adalah orang-orang paling jahat yang pernah ada," lanjut SC.
HT mengatakan, pernikahannya bahagia.
Tetapi, dia mengaku bahwa sang istri memiliki hubungan tak baik dengan ibunya.
"Mereka selalu berdebat, tapi itu semua masalah sepele," katanya.
"Tidak pernah ada pertengkaran besar," lanjutnya.
Tim penyelamat pertama kali menemukan anak sulung yang berusia 6 tahun pada Rabu (1/5/2019) pukul 08.35 waktu setempat.
• Suami Bunuh Diri karena Tak Bisa Nafkahi Istri, Polisi Temukan Hal Aneh di Alat Vital Korban
Tiga jam kemudian, SC ditemukan.
Terakhir, si bungsu ditemukan oleh tim penyelamat.
Kini, pihak kepolisian masih menyelidiki kasus tersebut.
Polisi juga menawarkan konseling kepada pihak keluarga.
Tonton, videonya di bawah ini.
Sempat Dicegah Suami, Istri Bunuh Diri
Kasus istri bunuh diri pernah terjadi di Pringsewu, Lampung pada awal April 2019.
Seorang ibu rumah tangga di Pringsewu sudah dua kali melakukan percobaan bunuh diri tapi bisa dicegah suaminya.
Namun untuk ketiga kali, sang suami tidak berdaya lagi setelah melihat istrinya sudah menggantung di dalam rumah.
Seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Pringsewu nekat mengakhiri hidup dengan gantung diri.
K Suparmi (52) warga RT 01/RW 02 Pekon Rejosari, Kecamatan Pringsewu Kabupaten Pringsewu ditemukan tergantung di pintu kamar rumahnya.
• Seorang Ayah di Bandar Lampung Tulis Wasiat Mengharukan di Surat Suara Pilpres 2019 lalu Bunuh Diri
Kepala Pekon Rejosari Mispan membenarkan perihal tersebut.
Menurut dia, tubuh Parmi ditemukan sudah dalam posisi tergantung, Kamis (4/4/2019) pukul 11.00 WIB.
"Ditemukan sudah meninggal, tegantung dengan kain," ungkap Mispan, Kamis.
Menurut dia, petugas Polsek Pringsewu Kota juga sudah di tempat kejadian perkara (TKP) melakukan identifikasi.
Kepala Polsek Pringsewu Kota Kompol Eko Nugroho melalui Humas Polres Tanggamus mengatakan, jasad Suparmi pertama kali ditemukan oleh suaminya, F Sartono.
"Pulang dari sawah mengetahui bahwa korban telah tergantung dengan menggunakan seutas tali, yang terbuat dari kain warna hijau yang diikatkan pada kayu kusen pintu kamar korban," kata Eko mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto.
Lantas, Sartono meminta pertolongan yang kemudian datang putranya membantu menurunkan dan memotong tali jeratan di leher korban.
Menurut Sartono, keadaan istrinya saat itu sudah lemas dan kondisi tubuhnya sudah dingin.
"Mengetahui informasi tersebut Piket Polsek Pringsewu Kota bersama Tim Medis dari UPT Puskesmas Rejosari memeriksa keadaan jenazah korban," tambah Kapolsek.
Kapolsek mengungkapkan, hasil yang diperoleh dari pemeriksaan tersebut tidak diketemukan luka-luka pada tubuh korban.
Kapolsek Kompol Eko Nugroho mengatakan, berdasar keterangan suami dan putranya, pada bulan April 2019, korban sudah dua kali melakukan percobaan bunuh diri.
Yakni dengan mencoba minum racun hama namun berhasil dicegah oleh suaminya.
Selain itu, korban juga pernah berupaya bunuh diri dengan menggunakan aliran listrik yang di tempelkan di lengan tangan sebelah kiri, namun diketahui oleh suaminya sehingga berhasil dicegah.
• Karena Terjerat Utang, Suami Istri Ditemukan Tewas Bunuh Diri
Catatan polisi, korban mengalami sakit diabetes sejak 10 tahun silam dan korban sering mengeluh akan sakitnya yang tidak kunjung sembuh.
Artikel ini telah tayang di Tribun-video.com dengan judul Ibu Ajak 2 Anaknya Bunuh Diri setelah Kirim Pesan ke Suami, "Semua karena Mertuaku"
YUK SUBSCRIBE CHANNEL YOUTUBE Tribun Lampung News Video di bawah ini.
FOLLOW INSTAGRAM Tribunlampung.co.id di bawah ini.
FOLLOW TWITTER Tribunlampung.co.id di bawah ini.
FOLLOW FANS PAGE FACEBOOK Tribunlampung.co.id di bawah ini.