Jawaban Mengejutkan Soeharto Saat Disodori 4 Nama Capres, Termasuk Prabowo Subianto

Meski demikian, kekuasaaan Soeharto harus tumbang saat muncul gelombang reformasi pada tahun 1998.

Kompas.com
Presiden Soeharto saat mengumumkan pengunduran dirinya di Istana Merdeka, Jakarta, 21 Mei 1998. Soeharto beri jawaban mengejutkan saat disodori 4 nama capres, termasuk Prabowo Subianto. 

Mendengar jawaban Habibie, Prabowo menimpalinya.

Prabowo mengaku dia hanya berusaha mengamankan presiden.

"Itu adalah tugas Pasukan Pengamanan Presiden yang bertanggung jawab langsung pada Pangab dan bukan tugas Anda," jawab Habibie.

Mengetahu jawaban itu, Prabowo menyebut Habibie naif.

"Masa bodoh, saya Presiden dan harus membereskan keadaan bangsa dan negara yang sangat memprihatinkan saya," jawab Habibie.

Prabowo berusaha menawar apa yang disampaikan Habibie.

Awalnya, Prabowo meminta waktu kepada Habibie selama tiga bulan agar dia bisa menguasai pasukannya.

Keinginan itu pun ditolak Habibie.

Bahkan, sampai Prabowo meminta waktu hanya tiga hari, Habibie tetap menolaknya.

Prabowo kemudian menelepon Pangab TNI, Wiranto.

Namun, saat itu Wiranto sedang tidak dapat dihubungi.

Prabowo pun pergi meninggalkan ruangan Habibie. (TribunJatim.com/Januar Adi Sagita)

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Terbongkar Pilihan Soeharto Saat Disodori 4 Nama untuk Capres, Prabowo Subianto Malah Tak Dipilih

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved