Uang Miliaran Rupiah dalam 2 Kardus Raib, Pengusaha Dipukul sampai Pingsan saat Kencing
Seorang pengusaha kehilangan uang miliaran rupiah yang ia taruh dalam dua kardus. Hal itu terjadi ketika ia dipukul sampai pingsan saat sedang kencing
Pelaku tak berkutik ketika diringkus oleh jajaran Polsek Lawang Kidul.
Kapolres Muaraenim, AKBP Afner Juwono melalui Kapolsek Lawang Kidul, AKP Azizir Alim membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Pelaku sudah kami amankan, dan sedang dalam pemeriksaan petugas," katanya.
Dijelaskan Azizir Alim, pelaku diduga nekat melakukan perbuatan tersebut karena dilatarbelakangi motif dendam terhadap korban.
"Menurut pengakuannya bahwa saat bekerja dengan korban, pelaku sering dimarahi, sehingga kesal dan sakit hati kepada korban," katanya.
Terkait kasus tersebut, lanjutnya, tersangka diancam dengan pasal 351 ayat 2 KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan luka berat.
Kronologi bos dianiaya pekerja
Diberitakan sebelumnya, pasangan suami istri Ujang Syaifulah (42) dan Lina wati (40), pemilik usaha RDN Wedding Organizer yang berlokasi di simpang BTN Mandala Kecamatan Lawang Kidul ini nyaris tewas di tangan AJ (25), yang tak lain adalah mantan karyawannya sendiri.
Berdasarkan informasi yang berhasil Tribunsumsel.com himpun, Senin, (25/2/2019) peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 Wib dini hari di rumah kediaman korban.
Saat itu, kedua pasutri tersebut sedang tertidur pulas.
Kemudian tiba-tiba, pelaku, yang tak lain adalah mantan karyawan korban, datang.
Pelaku diduga telah mengetahui situasi dan kondisi rumah korban.
Diduga, pelaku masuk dari samping rumah korban.
Dengan menggunakan tangga kayu, pelaku menaiki pagar rumah korban lalu masuk ke dalam rumah korban yang dalam keadaan tak terkunci.
Setelah itu, pelaku langsung menuju kamar korban dengan membawa linggis.
Tanpa diduga, saat korban sedang tertidur lelap, pelaku langsung menghantam kepala korban bertubi-tubi dengan linggis.
Istri korban pun terbangun dan mencoba menghentikan pelaku.
Namun, pelaku yang saat itu sedang kalap tak mengubris istri korban yang merupakan mantan bosnya sendiri.
Bahkan, pelaku juga menghantam istri korban dengan linggis.
Melihat pelaku yang membabi buta, dengan kepala bercucuran darah, korban berusaha untuk melawan pelaku hingga keduanya keluar dari kamar.
Namun, pelaku masih tetap memukuli korban hingga keduanya berada di ruang depan rumah korban.
Akibat peristiwa tersebut, korban Ujang mengalami luka robek di bagian kepala.
Sementara, istrinya Lina mengalami luka di bagian pelipis dan bengkak di bagian jari manis tangan kiri.
Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Pengusaha Kapur Dirampok, Dipukuli di Bagian Kepala, Uang Rp 2,1 Miliar Lenyap