Buntut Dua Turis Skandinavia Dipenggal, Tiga Pendukung ISIS Dihukum Mati

Tiga pendukung ISIS mendapat hukuman mati buntut kasus dua turis Skandinavia yang dipenggal di Pegunungan Atlas, Maroko.

Penulis: Beni Yulianto | Editor: Teguh Prasetyo
kompas.com
Pegunungan Atlas Tinggi yang berbukit-bukit di Maroko sangat populer di kalangan penjelajah dan pendaki (AFP/ FADEL SENNA). 

Luka pada leher mereka disebut akibat dari benda tajam seperti pisau.

"Ada tanda-tanda kekerasan di leher mereka yang disebabkan oleh alat pemotong," demikian pernyataan dari Kementerian Dalam Negeri Maroko.

Pihak berwenang menyatakan telah menggelar investigasi yang mengarah pada tindakan kriminal, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Seorang pria yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, kedua perempuan tersebut menjelajahi pegunungan tanpa pemandu.

Mereka kemudian memutuskan untuk berkemah di dekat kemah Club Alpin Francais di dasar Gunung Toubkal.

Ini Kejadian Sebenarnya, Viral Turis Asal Singapura Dirampok di Bali hingga Diperas Rp 250 Juta

Sebagai informasi, Imlil merupakan titik awal untuk penjelajahan dan pendakian tur Gunung Toubkal, puncak tertinggi di Afrika Utara.

Dumbo, Si Gajah yang Mati Tragis Karena Dipaksa Menari Hibur Para Turis

Guru SD Pelaku Begal Payudara, Mondar-mandir Incar Wanita Bule di Kampung Turis

Pariwisata menjadi kegiatan ekonomi utama dan menyerap tenaga kerja terbesar kedua di Maroko setelah pertanian.

(kompas)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: 2 Perempuan Turis Tewas dengan Luka pada Leher di Pegunungan Atlas dan Kasus 2 Turis Maroko Dipenggal, 3 Pendukung ISIS Dihukum Mati

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved