Abdul Lahab Tewas, Polisi Kini Buru Komplotannya
Jenazah Abdul Lahab sudah diserahkan kepada pihak keluarga yang diwakili oleh Kepala Kampung Gunung Batin, Kecamatan Terusan Nunyai.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
Abdul Lahab Tewas, Polisi Kini Buru Komplotannya
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Abdul Lahab tewas dalam baku tembak di Metro, Kamis (8/8/2019).
Meski begitu, polisi tidak menutup perkara yang menjerat Abdul Lahab.
Polisi masih melakukan pengembangan untuk memburu kelompok Abdul Lahab.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung Kombes Pol M Barly Ramdhani mengatakan, dengan tewasnya Abdul Lahab, bukan berarti kasus pembegalan yang menjeratnya berhenti.
"Tersangka Abdul Wahab, yang tewas setelah baku tembak dengan petugas di wilayah Metro, masih ada komplotan lainnya," ungkapnya, Jumat (9/8/2019).
Pihaknya tengah mengembangkan kasus begal Abdul Wahab.
"Bersamaan ini kami akan ungkap lagi. Sudah kami kumpulkan dan saat ini anggota masih berjalan," tegasnya.
Barly mengatakan, jenazah Abdul Lahab sudah diserahkan kepada pihak keluarga yang diwakili oleh Kepala Kampung Gunung Batin, Kecamatan Terusan Nunyai, Lampung Tengah.
"Dan sudah dimakamkan oleh pihak keluarga di Terusan Nunyai," tandasnya.
• BREAKING NEWS - Sebelum Tewas Ditembak di Metro, Abdul Lahab Sempat Singgah ke Negara Ratu
• BREAKING NEWS - Baku Tembak Abdul Lahab vs Polisi di Metro, Warga Mengira Anak-anak Main Petasan
Abu Lahab Akhirnya Roboh Juga
Kegigihan Abu Lahab menghindari kejaran polisi patut diacungi jempol.
Dalam kondisi terluka, residivis kasus narkoba dan pembegalan ini masih sempat memberikan perlawanan kepada polisi.
Namun, akhirnya Abu Lahab roboh juga terkena peluru petugas.
Bahkan, sebelum tewas dalam penggerebekan di sebuah rumah di Jalan Cemara, Kelurahan Mergorejo, Metro Selatan, Kamis (8/8/2019) sekitar pukul 14.50 WIB, Abu Lahab kembali terlibat baku tembak dengan pasukan gabungan.