Fakta-fakta Kecelakaan Maut Tewaskan Mahasiswi Unsri, Etna Dwi Julia Ternyata Anak Dokter di Lampung

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PALEMBANG - Seorang mahasiswi kedokteran gigi Universitas Sriwijaya (Unsri), Etna Dwi Julia (19), meninggal dalam insiden kecelakaan maut, pada Kamis (15/8/2019) malam.

Mobil yang dikendarai alumni SMAN 9 Bandar Lampung tersebut menghantam bagian belakang truk tronton di depan SPBU Dwi Ola Jalan Mayjen Yusuf Singadekane, Palembang, Sumatera Selatan.

Anak dokter Ridhuan Irawan itu mengalami luka di bagian wajah.

Warga setempat sempat menolong korban dengan membawanya ke rumah sakit. 

Namun dalam perjalanan ke rumah sakit, Etna Dwi Julia mengembuskan napas terakhirnya.

Berikut, fakta mengenai kecelakaan maut yang menimpa mahasiswi kedokteran gigi Universitas Sriwijaya (Unsri) tersebut.

1. Diduga Lalai

Aparat kepolisian menduga, Etna lalai dalam berkendara sehingga mengakibatkan nyawanya melayang.

• BREAKING NEWS - Mahasiswi Unsri Tewas Kecelakaan Ternyata Alumni SMAN 9 Bandar Lampung

Hasil olah tempat kejadian (TKP) sementara yang dilakukan anggota Lakalantas Musi 2 Palembang, diduga kelalaian berada di pengemudi mobil Honda HRV saat berkendara.

Pengemudi HRV itu adalah Etna Dwi Julia. 

"Dari dugaan sementara, kelalaian terletak di pengendara mobil Honda HRV BG 1207 IA saat mengendarai tidak memperhatikan kendaraan yang ada di depannya."

"Selain itu, diduga juga kendaraan dikendarai dengan kecepatan tinggi," ujar Kanit Lakalantas Satlantas Polresta Palembang Iptu Bambang, Jumat (16/8/2019).

Karena korban tidak memperhatikan truk Nisan tronton BK 9978 CA di depannya, mobil yang dikendarai alumni SMAN 9 Bandar Lampung itu menabrak bagian belakang truk hingga sebagian badan mobil masuk ke dalam bagian bawah belakang truk.

Bagian depan mobil korban yang merupakan mahasiswi kedokteran gigi Unsri, rusak parah.

"Karena lalai dan kurang hati-hati saat mengemudikan kendraannya dan tidak memperhatikan kendaraan yang ada didepannya, sehingga menabrak bagian belakang truk Tronton Nisan BK 9978 CA yang ada di depannya," jelasnya.