Jangan Sembarangan Cuci Botol Plastik, Ternyata Ada Aturannya. Ini Cerita Menteri Susi Pudjiastuti
Namun, kampanye mengurangi sampah plastik ini juga harus dibarengi dengan pengetahuan khusus mencuci botol yang benar.
Penulis: Beni Yulianto | Editor: Teguh Prasetyo
Jangan Sembarangan Cuci Botol Plastik, Ternyata Ada Aturannya, ini Cerita Menteri Susi dan Botol Plastik
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seiring maraknya penggunaan kampanye mengurangi sampah plastik, semakin banyak yang mulai sadar pentingnya membawa botol minum sendiri.
Sejumlah pejabat di Lampung pun mulai menggalakkan membawa botol sendiri dalam berbagai kegiatan.
Contohnya, wakil gubernur Lampung Chusnunia (Nunik), dalam setiap kegiatan membawa botol minum sendiri. Kebiasaan ini ia lakukan sejak menjabat Bupati Lampung Timur.
Namun, kampanye mengurangi sampah plastik ini juga harus dibarengi dengan pengetahuan khusus mencuci botol yang benar.
Sama seperti halnya alat makan yang lain, mencuci botol minum juga memiliki aturan tersendiri.
Berbicara soal botol minum, kira-kira seberapa sering ya kita harus mencuci botol minum?
Disamping bisa mengurangi sampah plastik, penggunaan botol tentu sangatlah praktis.
Tanpa perlu repot-repot membeli, kita tinggal membuka tas dan mengeluarkan botol minum kita.
Sama seperti sendok, gelas dan alat makan lainnya, perpindahan bakteri dari mulut ke alat makan tentu pasti terjadi. Bakteri akan terus menempel pada botol minum jika kamu tidak mencucinya.
Akibatnya bakteri itu bisa berkembang di botol minum.
Lalu kira-kira seberapa sering ya kita harus mencuci botol minum kita?
Susan Whittier, Direktur Lab Klinik Mikrobiologi Universitas Columbia menyatakan kita harus mencuci botol minum selayaknya kita mencuci setiap hari.
"Botol minum dan gelas kopi harus dibersihkan dengan sabun dan air setiap hari," ujar Whittier dikutip dari bustle.com.
Dia juga menambahkan jika untuk tingkat keseringan waktu mencuci botol akan tergantung seberapa 'terbuka' ruang kerjanya.