Terbangun karena Ayahnya Mendengkur, Pria Ini Bunuh Ayah Kandung Pakai Linggis Lalu Tidur Lagi
Kesal karena ayahnya tidur mendengkur, anak bunuh ayah kandung hingga tewas di tempat.
"Korban tewas menderita luka parah di bagian wajah dan kepala akibat dipukul menggunakan linggis itu," ucap Taifur.
• Seorang Anak Bunuh Ayahnya Gegara Tak Terima Ditegur
Seusai membunuh sang ayah, Suherman keluar rumah.
Ia pergi ke rumah kakak yang tak jauh dari rumah orangtuanya.
Di rumah kakaknya, Suherman kembali melanjutkan tidurnya.
Sekitar pukul 05.00 WIB, istri Juminta, Sarni (60) terbangun.
Ia menemukan suaminya sudah tewas berceceran darah.
Melihat suaminya dalam kondisi tewas, Sarni histeris dan berteriak meminta pertolongan warga.
Setelah meminta pertolongan warga, ibu pelaku ini pun melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
"Istri korban yang temukan pertama kali kondisi tak bernyawa, langsung lapor warga dan kepolisian," ungkap Taifur.
Mendapatkan laporan itu, petugas kepolisian bergegas ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
Hasil identifikasi, polisi menemukan ada luka benturan benda tumpul pada bagian kepala, wajah, leher, dan lengan kanan.
• 2 Bocah Asal Lampung yang Dibunuh Ayahnya Masih Sekolah Kelas 4 SD dan Sekolah PAUD
Untuk proses lebih lanjut, jenazah Juminta dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk keperluan autopsi.
"Korban juga dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur guna kepentingan diautopsi untuk penyelidikan lebih lanjut," kata dia.
Dari sana, polisi mendapatkan infomasi bahwa pembunuh Juminta ini merupakan anak kandungnya sendiri bernama Suherman.
Suherman lantas dibekuk pihak kepolisian ketika ia masih berada di rumah kakaknya yang tidak jauh dari lokasi.