Awas Dampak Buruk Kecanduan Aplikasi Kencan, Begini Ciri-cirinya!

Sebuah riset menunjukkan, satu dari lima orang lajang mengalami kecanduan terhadap proses menemukan pasangan secara online.

Penulis: Beni Yulianto | Editor: Teguh Prasetyo
kompas.com
Ilustrasi - maraknya aplikasi kencan, banyak cerita ajang pencarian jodoh saat ini. Hati-hati dampak buruk kecanduan aplikasi kencan. 

Awas Dampak Buruk Kecanduan Aplikasi Kencan, Begini Ciri-cirinya

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Zaman sekarang, menjamurnya telepon selular pintar, juga seiring dengan menjamurnya aplikasi kencan. 

Sudah banyak contoh pasangan yang dipertemukan dari berbagai aplikasi kencan. 

Bagi sebagian orang, aplikasi kencan membawa banyak harapan untuk menemukan cinta sejati dalam hidup, atau setidaknya pasangan hingga bertemu jodoh yang sebenarnya.

Sebuah riset menunjukkan, satu dari lima orang lajang mengalami kecanduan terhadap proses menemukan pasangan secara online.

Risiko terburuknya, kamu akan terjebak dalam siklus yang sulit untuk dihentikan. Apa saja tanda-tanda candu aplikasi kencan tersebut?

1. Menggunakannya sebagai penyokong ego Normal jika rasa kepercayaan diri naik ketika ada seseorang yang menarik mengirimimu pesan lewat aplikasi kencan.

Namun, masalah dimulai ketika sumber validasi harga dirimu hanya lewat aplikasi tersebut.

Mungkin Sebenarnya Kamu Kesepian Ingatlah, rasa tersebut hanya sementara, sehingga kamu terus menerus mencari validasi tersebut.

Bahkan, mungkin kamu tidak peduli dengan hubungan yang sebenarnya.

Hal yang kamu inginkan hanyalah seseorang yang menginginkanmu.

Jadi ketika kamu mendapatkannya, kamu sudah siap untuk mencari orang baru lainnya.

2. Mengecek aplikasi terus menerus Jika kamu mulai seperti mendengar notifikasi, bahkan ketika ponselmu sebetulnya tidak berbunyi, maka tandanya kamu sudah kecanduan.

Kamu menghabiskan waktu-waktu luangmu di aplikasi tersebut dan mencari lajang-lajang lainnya yang potensial untuk didekati.

Ini juga menjadi hal pertama yang kamu lakukan di pagi hari, malam sebelum tidur dan sesering yang kamu bisa.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved