Universitas Terbuka
Rais Syuriah PBNU Ahmad Ishomudin Ajak Maba UPBJJ UT Bandar Lampung Jauhi Paham Intoleransi
Rais Syuriah PBNU Ahmad Ishomudin Ajak Maba UPBJJ UT Bandar Lampung Jauhi Paham Intoleransi
Penulis: kiki adipratama | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribunlampung Kiki Adipratama
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARlLAMPUNG - Rais Syuriah PBNU Ahmad Ishomudin mengajak seluruh mahasiswa baru Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) Universitas Terbuka (UT) Bandar Lampung untuk bersikap toleransi dan menjauhi paham intoleransi.
Hal ini diungkapakan olehnya saat menjadi narasumber wawasan kebangsaan dalam kegiatan Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) UPBJJ-UT di Kampus UT Bandar Lampung, Sabtu (7/9/2019).
Sebab, ia menilai seiring perkembangan zaman saat ini banyaknya paham-paham yang bertentangan dengan Pancasila sebagai dasar Negara Indonesia.
Menurutnya, paham-paham ke agamaan yang menentang pancasila sebagai dasar negara merupakan paham-paham Radikalisme dan akan menjadi cikal-bakal seorang teroris.
"Mereka itu tidak mengerti dengan sejarah, mereka tidak mengerti bagaimana bisa tercetusnya Pancasila sebagai dasar negara," ujarnya.
"Pancasila merupakan falsafah pandangan hidup bagi seluruh bangsa indonesia tanpa membeda-bedakan suku, ras, golongan dan agama," imbuhnya.
• Ratusan Maba UPBJJ UT Bandar Lampung Ikut Orientasi Studi Mahasiswa Baru
Oleh karena itu sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) yang baik harus mengerti dan paham tentang sejarah terbentuknya Pancasila oleh BPUPKI.
"Pancasila ini adalah pemersatu bangsa indonesia dan tidak boleh dibenturkan dengan agama," ucapnya.
Pancasila, jelasnya, bukanlah agama. Tetapi pancasila tidak bertentangan dengan agama. Oleh karena itu sebagai anak bangsa wajib menerima falsafah sebagai pandangan hidup sebagai pemersatu negara Indonesia dan sebagai pemersatu anak bangsa.
Selanjutnya ia menegaskan, sebagai salah satu anak bangsa juga wajib menjaga dan memlihara empat pilar negara Indonesia yakni Pancasila.
(Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)